Serang - Melimpah ruah, Kelompok Tani (Poktan) Talun Jaya, Desa Pancanegara, Kecamatan Pabuaran bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Serang, Banten panen raya jagung komposit Jakarin (putih dan ungu) pada Selasa (12/12).

Kepala DKPP Kabupaten SerangSuhardjo, di Serang, Selasa, mengatakan produksi jagung komposit Jakarin putih dan ungu bisa memenuhi kebutuhan lokal dan nasional.

Ia mengatakan, tujuan digelarpanen raya untuk dapat menghasilkan produksi jagung dalam jumlah besar di wilayah Desa Pancanegara, Kecamatan Pabuaran serta mampu meningkatkan keinginan petani untuk budi daya jagung setelah padi.

"Kemudian meningkatkan semangat kelompok tani, untuk mengubah pola tanam tahunan," katanya lagi.

Selain itu, kelompok tani juga dapat memenuhi kebutuhan jagung lokal dan nasional, serta meningkatkan pendapatan ekonomi bagi kelompok tani dan anggotanya.

Suhardjo mengungkapkan, dilakukannya panen raya jagung juga dikarenakan terjadinya serangan WBC (Wereng Batang Cokelat) pada tanaman padi di Poktan Talun Jaya setelah pengendalian. Kemudian, dilanjutkan kerja sama untuk budi daya jagung komposit Jakarin putih dan ungu bersama tim BSIP dan MAJ.

"Tanaman jagung salah satu tanaman pangan unggulan di Kabupaten Serang selain padi, jagung memiliki pangsa pasar yang besar, karena komoditas jagung merupakan bahan pangan kedua setelah beras," katanya pula.

Menurut Suhardjo, komoditas jagung juga mempunyai peran sangat strategis sebagai ketahanan pangan dan penggerak roda ekonomi bagi masyarakat.

"Jagung tidak hanya digunakan sebagai bahan pangan saja, tetapi juga digunakan sebagai bahan baku industri bahan pakan ternak (unggas dan sejenisnya), bahan bakar seperti biofuel/polymer," katanya lagi.

Turut hadir pada panen raya Kepala Distan Provinsi Banten Agus MTauchid, Kepala BSIP Provinsi BantenIsmatul Hidayah, Kepala BPSB-TPH Provinsi BantenNovi Yanti, Camat PabuaranRana Suherna, Paktisi MAJ atau Masyarakat Agribisnis JagungKorluh, dan Tim Penyuluh Pertanian BPP Pabuaran, Kepala Desa Pancanegara, Ade Suhendra, dan unsur Muspika Kecamatan Pabuaran.

Baca Juga: