IMOLA - Juara dunia tiga kali dan pemimpin klasemen, Max Verstappen, kembali ke jalur kemenangan. Dia berhasil mengatasi Lando Norris dan meraih kemenangan dramatis bagi Red Bull di Grand Prix Emilia Romagna, Senin (20/5) dini hari WIB.

Setelah dikalahkan di Miami, saat teman sekaligus rivalnya, Norris, meraih kemenangan perdananya untuk McLaren, pembalap Belanda itu finis dengan unggul 0,725 detik di depan pembalap Inggris tersebut. Pembalap Ferrari Charles Leclerc finis ketiga di depan pembalap McLaren kedua Oscar Piastri.

Pembalap Ferrari kedua, Carlos Sainz, juara tujuh kali Lewis Hamilton dan rekan setimnya di Mercedes, George Russell, menyusul di posisi kelima, keenam dan ketujuh. Pembalap Red Bull kedua, Sergio Perez, berada di urutan kedelapan di depan Lance Stroll dari Aston Martin dan Yuki Tsunoda dari RB.

Kemenangan yang diperoleh Verstappen dengan susah payah, setelah dua hari latihan yang sulit, adalah yang ketiga di Imola. Ini kemenangan kelima musim ini dan ke-59 dalam karirnya. Kemenangan tersebut membuatnya unggul 48 poin dari Leclerc dalam perburuan gelar pembalap.

"Kami melakukan balapan yang hebat dan harus bekerja keras untuk itu," ujar Verstappen. Sepanjang balapan dia berusaha sekuat tenaga untuk membuat jarak. Dia merasa cukup kuat dengan ban medium, tapi dengan ban hard, lebih sulit untuk dikendalikan.

Kemudian, di 15 lap terakhir Verstappen punya grip dan sering tergelincir. Dia bisa melihatnya di belakang dan sangat senang bisa menang di sini. Norris menambahkan, ini membuat frustras dan terasa lebih menyakitkan. Dia merasa dengan satu atau dua lap lagi akan mendapatkannya.

Leclerc, yang naik podium untuk Ferrari di kandang tim tersebut mendapat pujian dari banyak tifosi. Dia mengatakan, setidaknya satu podium! Tentu saja, dia ingin menang, tapi tidak berhasil. Mereka sangat cepat di akhir musim, tapi timnya hanya terlihat bagus di sisa musim. Monaco akan menjadi spesial. ben/AFP/G-1

Baca Juga: