YERUSALEM -Media Israel pada Kamis (4/8) melaporkan bahwa maskapai penerbangan Israel telah memperoleh izin Arab Saudi untuk melintasi wilayah udaranya.
"Maskapai penerbangan Israel, El Al, Israir dan Arkia, memperoleh persetujuan Arab Saudi untuk terbang di atas wilayah udaranya, dan persetujuan tersebut mulai berlaku pada Rabu (3/8)," lapor saluran resmiI24NEWS.
Selain itu, Arab Saudi juga akan mengizinkan perusahaan asing lainnya untuk mengoperasikan penerbangan mereka ke Israel melalui wilayah udaranya. Izin Arab Saudi itu akan secara drastis mempersingkat perjalanan dari dan ke Israel dengan tujuan lain.
Pada 15 Juli lalu, badan penerbangan sipil Arab Saudi mengumumkan pembukaan wilayah udaranya untuk semua maskapai penerbangan yang memenuhi persyaratan otoritas untuk mengakses wilayah udaranya. Karena deklarasi tersebut tidak mengecualikan operator Israel, izin itu secara efektif mencabut pembatasan penerbangan ke dan dari Israel.
Menyusul keputusan itu, Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Faisal bin Farhan, menegaskan bahwa langkah ini tidak berarti menjalin hubungan diplomatik dengan Israel dan langkah-langkah lainnya. SB/Anadolu/I-1
