SURABAYA - Mantan Wali Kota Surabaya sekaligus Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Whisnu Sakti Buana meninggal dunia pada Sabtu, sekitar pukul 23.00 WIB.
"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un, barusan dapat kabar teman kita Bapak Whisnu Sakti Buana meninggal dunia tadi jam 23.00
Semoga almarhum diwafatkan dalam keadaan khusnul khotimah, diampuni semua dosanya dan diterima semua amal ibadahnya," kata Yosa Alia Yolanda, teman sekolah saat menempuh pendidikan di SMA Negeri 9, Surabaya, melalui grup perpesanan WhatsApp, Minggu (28/5).
Dari informasi yang berhasil dihimpun, Whisnu Sakti Buana dilarikan ke Rumah Sakit Surabaya Internasional atau yang sering disebut Rumah Sakit HCOS Surabaya dari kediaman di Palm Beach, Pakuwon City Surabaya. Dia meninggal di rumah sakit sekitar pukul 23.00.
Whisnu Sakti Buana atau akrab disapa WS, merupakan putra kandung mantan Wakil Ketua MPR RI, sekaligus eks Sekjen DPP PDIP Soetjipto, yang juga telah meninggal dunia beberapa tahun lalu.
Wisnu sempat menjabat Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, sebelum dipilih menggantikan Bambang Dwi Hartono yang mundur sebagai Wakil Wali Kota Surabaya pada 2013.
Selanjutnta ia menjabat sebagai Wakil Wali Kota Surabaya pada 2014 atau di periode sisa masa jabatan 2010-2015 mendampingi Tri Rismaharini. Kemudian pada Pemilihan Kepala Daerah Surabaya 2015, pasangan Risma-Whisnu Sakti terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Setelah itu, ia menjabat Wali Kota Surabaya selama sepekan pada 11-17 Februari 2021 menggantikan Tri Rismaharini yang diangkat sebagai Menteri Sosial. Whisnu lalu menjabat posisi sebagai salah satu wakil ketua DPD PDIP Jatim, dan pada masa pendaftaran bakal calon legislatif Pemilihan Umum 2024, namanya terdaftar untuk DPRD Jawa Timur daerah pemilihan Surabaya.