JAKARTA -Pasukan Batalyon Infanteri 315/Garuda atau yang kerap dijuluki pasukan setan, adalah salah satu satuan pasukan yang dikirimkan ke Papua untuk memburu Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Tugas lainnya, adalah untuk memulihkan keamanan dan ketertiban di bumi Cendrawasih. Serta menciptakan kondisi yang aman dan nyaman di provinsi tersebut.
Pasukan setan, bukan satuan biasa. Jejaknya sudah malang melintang sejak zaman kemerdekaan. Sudah banyak terlibat di berbagai palagan dan medan operasi. Kini pasukan yang punya julukan sangar, pasukan setan ini dikirimkan ke Papua.
Nah, salah satu perwira yang pernah jadi komandan di pasukan setan ini adalah Oerip Soekotjo. Oerip menjadi Danyonif 315/Garuda dari tahun 2001 sampai dengan 2003. Kini, mantan komandan pasukan setan ini baru saja dipercaya untuk memegang posisi Kepala Staf Komando Operasi Gabungan Wilayah II. Jabatan ini dipegang Oerip sejak 24 Maret 2021.
Dengan jabatan baru yang dipegangnya, pangkat Oerip juga naik. Sekarang mantan komandan pasukan setan ini sudah bintang dua alias resmi menjadi Mayor Jenderal.
Oriep sendiri merupakan jebolan Akademi Militer (Akmil) tahun 1986. Selain pernah jadi komandan pasukan setan atau jadi Danyonif 315/Garuda, Oerip juga pernah dipercaya menjadiDandim 0606/Kota Bogor pada tahun 2003. Kemudian, sempat memegang posisi Danrindam VI/Mulawarman dari tahun 2012 sampai dengan 2013.
Dari tahun 2013 sampai 2014, Oerip menjabat sebagai Pabanopslat Sdirlat Kodiklat TNI AD. Setelah itu diangkat jadi Dandenma Mabesad yang dipegangnya dari tahun (2014 sampai 2016. Selanjutnya, menjadi Pa Sahli Tk. II Wassus Sahli Bid. Wassus dan LH Panglima TNI pada tahun 2016.
Jabatan lainnya yang pernah dipegangnya adalah sebagai Staf Khusus Kasad dan Aspers Kaskogabwilhan II dari tahun 2019 sampai 2021. Dan, pada tahun 2021, Oerip menempati pos barunya sebagai Kaskogabwilhan II.
