KUNINGAN - Mantan Danjen Kopassus yang kini menjabat sebagai Asisten Teritorial Panglima TNI, Mayjen Madsuni membuka secara resmi Serbuan Teritorial besar-besaran TNI. Serbuan teritorial ini merupakan bagian dari kegiatan Komunikasi Sosial Tentara Nasional Indonesia (Komsos TNI).

Menurut Mayjen Madsuni, untuk wilayah Kodam III/Siliwangi, serbuan teritorial ini dipusatkan di Kabupaten Kuningan. Ada beberapa kegiatan fisik yang dilakukan antara lain pengaspalan jalan sepanjang 550 meter, pembangunan sarana dan prasarana olahraga sirkuit motor cross, lapangan tembak, pipanisasi air bersih untuk komsumsi masyarakat dan pertanian sepanjang 6.100 meter (6,1 km), Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 5 unit, pembersihan fasilitas umum berupa 15 rumah ibadah dan penghijauan sungai Cisanggarung.

"Selain kegiatan fisik, Serbuan Teritorial TNI dilaksanakan dalam bentuk kegiatan non fisik yaitu sosialisasi dan pelatihan kepada masyarakat untuk peningkatan hasil produksi daerah pertanian, perikanan dan peternakan," kata Mayjen Madsuni seperti dikutip dari keterangan tertulis Puspen TNI yang diterima Koran Jakarta, Kamis (3/6).

Selain itu, lanjut Madsuni, ada juga kegiatan penyuluhan wawasan kebangsaan tentang bahaya radikalisme, terorisme dan deradikalisme. Serta pembagian sembako kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

"Kegiatan serbuan teritorial dan kegiatan Komsos yang dilaksanakan TNI semata-mata adalah untuk kepentingan masyarakat, membantu Pemerintah Daerah dalam meringankan kesulitan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraannya, sekalipun demikian, tetap diharapkan peran aktif dari seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama menyukseskannya," tutur jenderal bintang dua baret merah tersebut.

Ditambahkannya, kegiatan Komsos TNI, seperti dengan masyarakat Cidahu Kuninggan merupakan bagian dari metode Pembinaan Teritorial (Binter). Kegiatan ini bertujuan agar komunikasi dan silaturahmi dengan tokoh masyarakat, agama, adat dan tokoh Pemuda tetap terpelihara. Sehingga dapat terjalin sinergitas dalam mewujudkan kondisi yang tangguh di era pandemi Covid-19.

Baca Juga: