Gubernur Jawa Barat, M Ridwan Kamil, pada Selasa (23/11) meresmikan Laswee Creative Space, sebuahruang kreatif masyarakat untuk berkreasi, diskusi hingga tempat minum kopi. Ruang kreatif ini memanfaatkan gedung seluas 2.833 meter yang adalah aset milik Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat yang terbengkalai.

Menurut Gubernur Ridwan Kamil, aset milik pemerintah pusat dan daerah yang tidak termanfaatkan, agar bisa dikelola oleh masyarakat selama menghasilkan nilai ekonomi.

"Pada saat sulit akibat pandemi Covid-19 pendapatan pemerintah turun drastis terutama dari sektor pajak. Pada saat pajak turun maka harus meningkatkan pendapatan dari sumber lain yaitu BUMD dan aset-aset pemerintah yang dimanfaatkan secara ekonomi dan bermanfaat bagi masyarakat," kata Ridwan.

Gubernur Jabar mengungkapkan bahwa saat ini ada ribuan aset milik Pemda Provinsi Jawa Barat yang belum termanfaatkan mulai dari bangunan hingga tanah kosong. Dari seluruh aset tersebut baru sekitar 5 persen yang digunakan.

"Ada ribuan aset Pemda Provinsi Jabar yang belum termanfaatkan, bagaimana kecepatan kita supaya aset-aset dikerjasamakan. Ini baru aset provinsi saja yang lokasinya sangat strategis kebanyakan di tengah kota," ungkap dia.

Untuk itu, Gubernur Ridwan membuka pintu lebar-lebar jika ada pihak yang ingin memanfaatkan aset pemda asalkan dilakukan melalui prosedur yang benar dan untuk sebesar-besarnya kesejahteraan ekonomi masyarakat.

"Terpenting bermanfaat bagi semua," tegasnya.

Laswee Creative Space kini menjadi daya tarik baru Kota Bandung. Komunitas bisa memanfaatkan fasilitas di dalam dan luar untuk kegiatan rutin. Berada di lokasi strategis Laswee Creative Space dapat menampung 300 pengunjung dalam setiap event dengan kondisi tanpa pandemi. Masyarakat umum juga bisa menikmati aneka kuliner, kedai kopi hingga fesyen di area retail space.

"Laswee Creative Space didesain untuk menjadi area lebur-ide berbagai komunitas, sekaligus daya tarik baru Kota Bandung," ujar Deddy Wahjudi, komisaris PT Olah Kelola Ruang, yang merupakan salah satu pihak yang bekerja sama untuk memanfaatkan aset pemda menjadi ruang kreatif masyarakat ini.

Baca Juga: