Jeruk bali banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Biasa disebut sebagai pomelo, jenis buah sitrus ini adalah yang terbesar di antara sitrus lain seperti lemon dan jeruk biasa.

Buah yang memiliki nama latin Citrus grandis atau Citrus maxima ini memiliki rasa yang manis bercampur masam dan sedikit getir.

Namun siapa sangka, ternyata jeruk bali memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja ya?

1. Mengurangi risiko kanker

Dari beberapa penelitian yang menunjukkan adanya keterkaitan buah sitrus, termasuk jeruk bali dengan menurunnya risiko penyakit kanker. Hal ini karena buah sitrus mengandung senyawa flavonoid, sejenis antioksidan yang berperan penting dalam mencegah pertumbuhan sel kanker.

Selain itu, jeruk bali kaya akan likopen. Dalam 100 gram buah jeruk bali terkandung 350 mg likopen. Zat tersebut bermanfaat untuk mencegah pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh.

2. Meningkatkan daya tahan tubuh

Kandungan vitamin C yang cukup tinggi dari jeruk bali berperan sebagai antioksidan yang dapat meningkatkan aktivitas sel darah putih yang akan menyerang penyebab penyakit di tubuh.

3. Menjaga kesehatan jantung

Antioksidan dalam jeruk bali bermanfaat melancarkan peredaran darah. Pektin dalam jeruk bali juga bermanfaat menurunkan kadar kolesterol jahat penyebab penyakit jantung. Sebagai informasi tambahan, kandungan serat dan flavonoid dalam buah sitrus dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kolesterol jahat (LDL). Efek ini penting untuk mencegah terbentuknya plak yang bisa menyebabkan terjadinya penyumbatan pembuluh darah.

4. Baik untuk pencernaan

Kandungan serat yang cukup tinggi pada jeruk bali, membuat jeruk bali baik untuk melancarkan pencernaan. Serat yang terkandung dalam jeruk bali mampu membantu mengatasi masalah pencernaan seperti konstipasi dan diare.

5. Mengurangi risiko radang kulit

Jeruk bali mengandung riboflavin dan thiamine yang berperan dalam pembentukan sel-sel kulit. Kandungan-kandungan tersebut membantu menekan pembengkakan dan kemerahan pada kulit yang terbentuk karena paparan radikal bebas.

6. Menjaga kesehatan otak

Seperti dalam informasi sebelumnya, jeruk bali mengandung senyawa flavonoid yang dapat membantu menangkal penyakit degeneratif pada otak, seperti Alzheimer dan penyakit Parkinson. Beberapa penelitian juga membuktikan bahwa orang yang rutin mengonsumsi buah, termasuk jeruk bali, memiliki daya ingat yang lebih baik dan jarang terkena pikun.

Baca Juga: