JAKARTA - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papuan 2021 telah berakhir. Bagi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPVNJ), hajatan pekan olahraga nasional terbesar di Indonesia ini menyisakan kenangan manis.

Sebab, beberapa mahasiswanya yang ikut berlaga dalam PON di Papua berhasil menorehkan prestasi. Salah satu mahasiswa UPVNJ yang berhasil menorehkan prestasi di ajang PON Papua adalahRenasti P.

Menurut keterangan Humas UPNVJ yang diterima Koran Jakarta, Senin (25/10), Renasti, mahasiswi Fakultas Ilmu Kesehatan angkatan 2018 UPNVJ ini meraih dua medali sekaligus, yakni medali emas dan perunggu dalam cabang olahraga Shorinji Kempo Berpasangan Putri dan Beregu Putri.

Renasti sendiri mengatakan PON XX yang diikutinya adalah sebagai ajang tolak ukur sejauh mana setiap provinsi sudah mempersiapkan diri untuk PON. Juga sebagai ajang silaturahmi antar atlet dari provinsi - provinsi lain.

"Mengingat ini merupakan pertandingan pertama yang dilakukan secara offline karena sebelumnya pertandingan dilakukan secara online sebagai dampak adanya pandemi Covid-19. Kebetulan saya main di nomor seni yaitu Embu Berpasangan Putri Kyukenshi dan Embu Beregu Putri. Dimana pada nomor seni sendiri mempertimbangkan teknik, kekompakan, semangat dan kerapihan sebagai penilaian," tutur Renasti.

Renasti juga bercerita tentang persiapannya menghadapi PON. Kata dia, persiapan untuk menghadapi PON XX Papua ini terbilang cukup lama dan panjang. Karena sebelum menghadapi PON XX Papua, ia dan tim dihadapkan dengan Pra-PON sebagai ajang seleksi atau babak kualifikasi PON.

"Sebenarnya yang berat justru pada ajang Pra-PON tersebut karena disini kami para atlet berjuang sebanyak-banyaknya untuk meloloskan nomor yang ada ke PON XX Papua, di Pra-PON juga kami dihadapkan dengan semua provinsi setiap nomornya. Kami juga berusaha lebih keras dikarenakan kami belum mengetahui gerakan hingga strategi lawan dari setiap daerah. Beratnya PON kali ini adalah jumlah peserta yang lolos lebih sedikit dari PON sebelumnya yaitu kami harus bisa masuk empat besar untuk bisa melanjutkan perjuangan kami ke PON," ujarnya.

Kata dia, apayang sudah diraihnya pada PON kali ini tidak kemudian membuatnya puas. Ia bertekad akan terus belajar, berlatih dan berkembang untuk meningkatkan jam terbang hingga mampu ke tahap yang lebih tinggi lagi nantinya.

Baca Juga: