JAKARTA - Salah satu mahasiswi Program Studi Keperawatan Program Sarjana Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) Sri Ayu menorehkan prestasi di masa pandemi ini. Sri yang merupakanmahasiswi angkatan 2018 berhasil meraih predikat juara 3 pada lomba esai ilmiah Indonesian Nursing Olympiad (INO) 2021.

Demikian keterangan tertulis dari Humas UPNVJ yang diterima Koran Jakarta, Jumat (16/4). Menurut Humas UPNVJ, masa pandemi Covid-19 dengan segala pembatasannya tidak menyurutkan semangat mahasiswa-mahasiswi UPNVJ untuk terus melakukan kegiatan yang produktif. Bahkan banyak yang menorehkan prestasi membanggakan. Seperti yang ditunjukkan Sri Ayu.

"Sebagai informasi INO 2021 merupakan sebuah program kerja dari ditjen Penprof ILMIKI Nasional yang diikuti mahasiswa dan mahasiswi keperawatan se-Indonesia," kata Humas UPNVJ dalam keterangannya.

Humas UPNVJ menambahkan, kegiatan INO 2021 ini dilaksanakan secara daring dengan menggunakan platform zoom meeting. Digelar dari tanggal 2 sampai 4 April 2021.

"Kegiatan ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta," kata Humas UPNVJ.

Sementara itu, Sri Ayu mengatakan, kegiatan INO 2021 diikuti oleh perguruan tinggi dan perguruan tinggi kesehatan dalam skala nasional. Setidaknya, ada 48 peserta yang ikut berkompetisi.

"Kemudian diseleksi menjadi 10 finalis yang akan mempresentasikan karya esai ilmiahnya secara daring," ujarnya.

Menurut Sri Ayu, beberapa peserta berasal dari perguruan tinggi ternama, seperti Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Jember, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Universitas Padjajaran, Universitas Tanjung Pura, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Universitas Bhakti Kencana Bandung, Universitas Udayana, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Airlangga, dan beberapa kampus lainnya.

"Yang membuat saya mengikuti kegiatan ini adalah pertama karena ajang ini sifatnya nasional, dan kekhususnya untuk mahasiswa atau mahasiswi S1 Keperawatan," katanya.

Alasan lainnya kenapa ia ikut kegiatan INO 2021, kata dia, untuk mengisi waktu dengan kegiatan yang produktif. Alasannya lainnya, tekad untuk mengukir prestasi bagi diri sendiri, orang tua, dan juga pastinya universitas.

"Kalau ditanya sendiri cukup panjang untuk INO ini. Dimulai melakukan pendaftaran, lalu mulai membuat karya esai, dan akhirnya diumumkannya 10 besar finalis. Pada tahap membuat karya dan mencari ide cukup menantang. Dimulai dengan membaca buku terkait topik diabetes melitus, membaca jurnal, kembali merefleksikan pembelajaran di keperawatan terkait dengan topik ini. Sampai pada akhirnya mendapat ide dan mulai menyusun karyanya," tutur Sri.

Setelah sukses menoreh prestasi di ajang INO 2021, Sri bertekad untuk bisa mengukir prestasi yang lebih baik lagi kedepannya. Ia juga berpesan kepada sesama mahasiswa, terutama mahasiswa UPNVJ, agar berani untuk mencoba, dan terulah berproses.

"Teman-teman, mari berproses bersama, mari mengukir prestasi dengan hobi ataupun passion kalian saat ini. Mari berani untuk mencoba, kalau bukan sekarang maka kapan lagi. Mari sama sama menjadi versi terbaik dari diri kita," ujarnya.

Baca Juga: