JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan pengoperasian layanan Lintas Raya Terpadu Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (LRT Jabodebek) pada akhir Agustus mendatang secara bertahap hingga beroperasi pada Oktober mendarang.

"Peresmian LRT Jabodebek diharapkan dapat dilakukan pada akhir Agustus 2023. Pengoperasian LRT Jabodebek ini nantinya akan dilakukan secara konservatif. Artinya, jumlah perjalanan akan akan terus ditingkatkan secara bertahap," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/8).

Dia menambahkan LRT Jabodebek memiliki total 27 kereta per train set. Direncanakan, pada tahap awal operasi akan dioperasikan sebanyak 10 hingga 12 kereta/train set dan akan terus ditingkatkan jumlahnya dengan memperhatikan animo masyarakat.

"Ditargetkan, pada bulan Oktober mendatang, kereta telah dioperasikan seluruhnya," kata Budi.

Terkait fasilitas pendukung pendukung, katanya, di Stasiun LRT Cikoko ini nantinya Pemprov DKI Jakarta akan membangun sejumlah fasilitas pendukung, diantaranya yaitu fasilitas park and ride.

"Kami menjajal kembali LRT hari ini dan laju kereta berjalan dengan mulus. Saya berhenti di Stasiun LRT Cikoko, disini diproyeksikan akan sangat ramai karena merupakan perlintasan antar moda seperti Transjakarta dan KRL Jabodetabek," tutupnya.

Baca Juga: