Petugas Pantarlih akan mendatangi secara langsung tempat tinggal pemilih sesuai dengan data kependudukan yang tersedia untuk melaksanakan pemutakhirkan data pemilih.

BEKASI - Pilkada Serentak 2024 akan dilaksanakan tanggal 27 November. Untuk itu Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah mulai melengkapi alat pelaksana. Hal ini pun juga mulai dilakukan KPU Kabupaten Bekasi.

KPU Kabupaten Bekasi mulai membuka pendaftaran petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk kebutuhan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak. "Kami membutuhkan 8.180 petugas Pantarlih untuk pilkada nanti," tutur Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Bekasi, Burani, Selasa (18/6).

Pendaftaran dibuka hingga 19 Juni hari ini. Burani menjelaskan, tahapan perekrutan petugas Pantarlih merujuk Keputusan KPU Nomor 638 Tahun 2024 tentang Pedoman Teknis Pembentukan Badan ad hoc Penyelenggara Pemilihan Umum dan pemilihan gubernur, bupati dan wali kota, beserta wakil-wakilnya.

Menurut Burani, proses perekrutan petugas Pantarlih dapat dilakukan di Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) di tiap-tiap desa sesuai dengan domisili pendaftar. "Untuk informasi lebih lanjut bisa dilihat di kanal media sosial KPU Kabupaten Bekasi," katanya. Lebih jauh dia menyebutkan, kebutuhan petugas Pantarlih menyesuaikan dengan sebaran TPS di Kabupaten Bekasi. Jumlah TPS Kabupaten Bekasi sebanyak 4.090 titik.

Petugas Pantarlih akan mendatangi secara langsung tempat tinggal pemilih sesuai dengan data kependudukan yang tersedia untuk melaksanakan pemutakhirkan data pemilih. Hal ini mengacu ketentuan perundang-undangan.

Kebutuhan petugas Pantarlih di setiap TPScukup dua orang. Ini sesuai dengan pedoman teknis KPU. Kemudian, masa kerja mereka mulai 24 Juni hingga 25 Juli 2024. "Pada tanggal tersebut petugas pantarlih akan melakukan pencocokan dan penelitian atau coklit data pemilih. Mereka datang langsung secara door to door ke rumah warga," tandas Burani.

Jaga Persatuan

Sementara itu, untuk Kota Bekasi menjelang pilkada serentak, masyarakat diminta tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Imbauan ini disampaikan Penjabat Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad. Imbauan ini diutarakan dalam salah satu pesan Idul Adha Pemkot Bekasi.

"Menghadapi Pilkada Kota Bekasi 2024 masyarakat saya minta tetap menjaga persatuan dan kesatuan," tandas Gani.Menurutnya, tidak menjadi soal ada perbedaan pilihan di antara masyarakat. Selama hal tersebut disikapi dengan hati yang sejuk dan pikiran tenang.

"Tetap jaga persatuan dan kesatuan masyarakat. Kita boleh berbeda pilihan. Tapi semua disikapi dengan hati sejuk dan pikiran tenang," tandas Gani. Dia juga berpesan, agar masyarakat bisa memilih sosok pemimpin yang jujur, dapat dipercaya, dan cerdas.

Baca Juga: