HOFUF - Pembalap Prancis, Sebastien Loeb, mencatatkan rekor dengan kemenangan etape untuk keenam kalinya berturut-turut di Reli Dakar, Sabtu (14/1) waktu setempat. Sementara itu, pembalap Qatar, Nasser Al-Attiyah, menuju gelar kelima. Loeb, yang memiliki rekor juara reli dunia sembilan kali, memenangkan etape ke-13 berjarak 154 kilometer dari Shaybah ke Al-Hofuf.

Kemenangannya mematahkan rekor lima kemenangan beruntun pembalap Finlandia, Ari Vatanen, yang ditorehkan tahun 1989. Pembalap Prodrive berusia 48 tahun itu berada di posisi kedua secara keseluruhan, posisi yang sama dengan yang diraihnya tahun lalu, terpaut 1 jam 21 menit di belakang Al-Attiyah.

"Senang sekali, meski rekor itu belum tentu menjadi tujuan saya," ujar Loeb. "Saya hanya ingin memperkuat posisi di tempat kedua. Kesenjangannya kecil dan saya mengurangi kecepatan sejak awal bukit pasir," sambungnya. Loeb merasa nyaman di atas pasir dan bisa mengatur kecepatan. Dia percaya diri serta mengemudi dengan agresif.

Berbeda dengan Loeb yang bersemangat melintasi bukit pasir Saudi, Al-Attiyah bermain aman setelah memimpin jauh memasuki pekan terakhir. Pembalap berusia 52 tahun itu tertinggal hanya 5 menit 38 detik dari Loeb di etape ke-13. "Yang paling penting bagi saya memenangkan Reli Dakar," ujar Al-Attiyah. "Balapan ini hebat. Saya hanya harus membawa pulang gelar sekarang," sambungnya.

Rekan setim Al-Attiyah di Toyota, Lucas Moraes dari Brasil melengkapi podium. Dia memiliki keunggulan nyaman lebih dari satu jam dari pembalap Toyota lainnya, Giniel de Villiers dari Afrika Selatan. Persaingan perebutan gelar juara di kategori mobil tidak terlalu ketat, tapi tidak demikian di kategori sepeda motor.

Juara Reli Dakar di kategori sepeda motor dua kali asal Australia Toby Price memegang keunggulan tipis menyusul kemenangan atas saingan terdekatnya Kevin Benavides. Pembalap KTM berusia 35 tahun itu memimpin hanya 12 detik atas pembalap Argentina tersebut.

Price mempertahankan posisi pertama meskipun terjatuh. "Saya membuat satu kesalahan kecil. Dan melangkah terlalu jauh ke kanan sehingga jatuh saat melintasi puncak bukit pasir. Saya senang dapat memberikan 100 persen setiap hari," ujarnya. ben/AFP/G-1

Baca Juga: