JAKARTA - Lintasarta tunjukan komitmen pengembangan talenta digital nasional melalui kontribusi dan kehadiran dalam acara Graduation Jabar Digital Academy (JDA) 2024 pada Kamis (18/7) di Gedung Sate, Bandung. JDA merupakan bagian dari program corporate social responsibility (CSR) Lintasarta Peduli Negeri.
Program Lintasarta Peduli Negeri merupakan komitmen Lintasarta untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui aspek teknologi digital. Sebanyak 517 lulusan pelatihan digital marketing dan programming telah menyelesaikan rangkaian pelatihan intensif JDA 2024 sejak Maret 2024.
Dari jumlah tersebut, 12 lulusan terbaik dan 10 kelompok proyek akhir terbaik mendapatkan piagam penghargaan Gubernur Jawa Barat. Penyerahannya diwakili oleh Kepala Diskominfo Jawa Barat, Ika Mardiah.
"Jabar Digital Academy adalah salah satu inisiatif strategis yang mendukung visi Jawa Barat sebagai Provinsi Digital. Melalui program ini, kita membekali talenta di Jawa Barat dengan keterampilan yang relevan di era industri 4.0," ujar Ika dalam sambutannya pada di Gedung Sate, Bandung pada Kamis (18/7) yang disampaikan melalui siaran pers.
Ika berharap para lulusan dapat berkontribusi secara nyata dalam berbagai sektor, baik di pemerintahan, industri, maupun kewirausahaan. Ia berharap mereka bisa menjadi agen perubahan yang mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya saing daerah.
"Kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh mitra JDA, termasuk Lintasarta dan Amazon Web Services, mitra edu partners, serta perangkat daerah yang telah menyukseskan program JDA. Kolaborasi yang kuat antara sektor swasta, pendidikan, dan pemerintah ini telah menjadi kunci keberhasilan program," pungkas Ika.
Sementara itu Director & Chief Commercial Officer Lintasarta Fitrah Muhammad mengatakan, Lintasarta berkomitmen penuh mendukung program pengembangan talenta digital di wilayah Jawa Barat salah satunya melalui kolaborasi pelaksanaan program JDA 2024. Pihaknya siap untuk mendukung kembali pelaksanaan program berikutnya, Jabar Digital Academy di 2025.
"Kedepan, Lintasarta mengusulkan untuk menghadirkan kurikulum dan materi pembelajaran terkait dengan Artificial Intelligence (AI) serta soft skill yang berkaitan dengan leadership dan empathy mengikuti perkembangan teknologi dan bisnis yang begitu cepat," ujar Fitrah dalam sambutannya.
Disampaikan oleh Kepala UPTD PLDDIG (Jabar Digital Service), Rizki Hustiniasari, bahwa lebih dari 15.000 orang telah mendaftar di pelatihan JDA. Dari jumlah tersebut, lebih dari 12.000 di antaranya belum pernah mengikuti pelatihan digital sebelumnya.
"Ini menunjukkan bahwa Jabar Digital Academy telah membuka akses kepada masyarakat untuk meraih pengetahuan dan keterampilan baru di era digital," ujarnya.
Jabar Digital Academy diikuti oleh peserta dari berbagai latar belakang. Mereka adalah lulusan SMA dan SMK, mahasiswa, lulusan baru (fresh graduates), pelaku BUMDes dan UMKM, penyandang disabilitas, hingga para profesional yang ingin beralih karier.
Acara Graduation Jabar Digital Academy diisi dengan berbagai kegiatan, termasuk pameran proyek teknologi karya para peserta. Para lulusan menunjukkan hasil karya mereka yang inovatif, mulai dari website sistem informasi dan surat menyurat untuk pemerintah desa hingga rencana bisnis untuk UMKM.