WASHINGTON - AS mengirim jet tempur tambahan dan kapal perang ke Selat Hormuz dan Teluk Oman untuk meningkatkan keamanan setelah Iran berupaya merebut kapal komersial di di kawasan tersebut.

Pentagon mengatakan pada Senin (17/7), kapal perusak USS Thomas Hudner dan sejumlah jet tempur F-35 akan menuju ke wilayah tersebut.Hudner telah berada di Laut Merah.

Menurut Associated Press, pejabat pertahanan pekan lalu mengumumkan pengerahan F-16 ke daerah tersebut selama akhir pekan lalu. DI sana sudah ada pesawat serang A-10 hampir dua minggu sebagai respons atas aksi Iran.

Pengerahan terbaru terjadi setelah Iran mencoba merebut dua kapal tanker minyak di dekat selat awal bulan ini, dan menembak salah satu kapal.Pesawat tersebut dimaksudkan untuk memberikan perlindungan udara bagi kapal komersial yang bergerak melalui jalur air dan meningkatkan visibilitas militer di daerah tersebut, untuk mencegah Iran.

Angkatan Laut AS mengatakan dalam kedua kasus kapal angkatan laut Iran yang mundur ketika kapal perusak berpeluru kendali USS McFaul tiba di lokasi.Angkatan Laut mengatakan McFaul tetap berada di wilayah Teluk untuk melanjutkan perlindungan jalur pelayaran.

Juru bicara Pentagon Sabrina Singh mengatakan, belum jelas berapa lama kapal dan pesawat akan tetap berada di wilayah tersebut.

"Mengingat ancaman yang terus berlanjut dan berkoordinasi dengan mitra dan sekutu kami, departemen meningkatkan kehadiran dan kemampuan kami untuk memantau selat dan perairan sekitarnya," kata Singh kepada wartawan Pentagon.

Angkatan Laut AS mengatakan Iran telah menyita setidaknya lima kapal komersial dalam dua tahun terakhir dan telah melecehkanlebih dari selusin kapal lainnya.Banyak insiden terjadi di dalam dan sekitar Selat Hormuz, muara sempit Teluk Persia yang dilewati 20 persen dari minyak mentah dunia.

Baca Juga: