JAKARTA - Dalam keterangan tertulisnya, Dispenad mengirimkan laporan berita dari kegiatan personel TNI yang bertugas di Pos Oksibil. Prajurit TNI yang bertugas di sana tergabung dalam Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 403/Wirasada Pratista.

Dalam berita itu, juga disertakan foto kegiatan para prajurit di wilayah yang termasuk pedalaman Papua. Tampak, beberapa prajurit tengah bermain dengan anak-anak Papua. Tampak begitu akrab. Mereka, anak-anak Papua itu, terlihat begitu penuh keceriaan dan kegembiraan, belajar dan berlatih baris berbaris di Pos Oksibil Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 403/Wirasada Pratista.

Dansatgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Letkol Inf Ade Pribadi Siregar dalam keterangannya, mengatakan, personel Pos Oksibil Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 403/Wirasada Pratista, memang dekat dengan anak-anak di Kampung Banumdol, tempat mereka ditugaskan.

Kegiatan mengajar atau melatih PBB ini adalah untuk melatih kedisiplinan dan meningkatkan motivasi anak-anak Kampung Banumdol di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang untuk lebih bertanggung jawab dengan waktu, memupuk jiwa korsa (daya juang) dan dapat memupuk kesetiakawanan serta rasa cinta tanah air," ujar Letkol Ade.

Menurut Letkol Ade, dengan latihan ini anak-anak di wilayah perbatasan dapat memetik hasilnya. Harapannya tentu terbentuk rasa kepedulian sesama teman dan menumbuh kembangkan rasa cinta tanah air dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika.

Di tempat terpisah, Dankipur III Poskoki Oksibil Lettu Inf Imam Musta'in mengatakan dengan mengajarkan dan melatih PBB ini diberikan agar secara dini anak-anak memiliki jiwa dan karakter yang kuat sebagai generasi penerus bangsa.

"Kegiatan ini juga untuk meningkatkan hubungan harmonis Satgas dengan anak-anak dan masyarakat Kampung Oksibil selama pelaksanaan tugas kedepannya," kata Imam.

Sementara itu, salah satu anak yang mengikuti latihan tersebut Fino Kasibmabin (12) mengungkapan dirinya dan teman-temannya merasa senang dan gembira dapat berlatih baris berbaris di Pos Oksibil. Katanya, selain menyenangkan, juga memberikan ilmu baru yang belum pernah diajarkan di sekolahannya.

Baca Juga: