LONDON - Klub Liga Inggris harus memiliki setidaknya empat kasus positif virus korona dalam skuad sebelum pertandingan dapat dibatalkan. Aturan tersebut termasuk dalam protokol kesehatan baru yang dikeluarkan pada Rabu (26/1) menyusul sejumlah penundaan kontroversial.

Perubahan itu muncul setelah kritik terhadap cara beberapa klub dianggap mengeksploitasi aturan sebelumnya.

Jika sebuah klub tidak dapat menurunkan 13 pemain depan dan seorang penjaga gawang baik dari daftar skuad utama atau pemain U-21 yang berpengalaman, pertandingan akan ditunda. Namun,aturan itu termasuk absen yang tidak terkait dengan Covid-19, seperti cedera atau tugas internasional.

Ada anggapan yang berkembang bahwa tim yang pemain kuncinya absen menggunakan fleksibilitas dalam aturan untuk membatalkan pertandingan.

Ada 22 penundaan laga Liga Inggris karena Covid-19 sejak varian Omicron menyebabkan lonjakan kasus di antara pemain dan staf pada bulan Desember.

Kepala eksekutif klub Aston Villa Christian Purslow baru-baru ini mengatakan aturan itu tidak sesuai dengan tujuan. Sementara Tottenham sangat marah dengan keputusan liga untuk memberikan permintaan penundaan kepada Arsenal untuk derby London utara.

"Menyusul pertemuan klub hari ini, panduan penundaan pertandingan Covid-19 Liga Inggris telah diperbarui untuk memasukkan ambang batas dampak Covid-19," demikian pernyataan LigaPremier.

"Mulai sekarang, jika sebuah klub mengajukan penundaan pertandingan dengan alasan kekurangan pemain karena Covid-19, mereka harus memiliki minimal empat kasus positif dalam skuad."

Otoritas liga mengatakan aturan baru akan berlaku sebelum pertandinganberikutnya, laga ulang antara Burnleykontra Watford pada 5 Februari. ben/AFP/S-2

Baca Juga: