JAKARTA - Lifter Indonesia, Ricko Saputra, menambah koleksi medali bagi tim Merah Putih setelah meraih emas cabang olahraga angkat besi pada Islamic Solidarity Games 2021 di Konya, Turki, Jumat (12/8).Ricko berhak atas tiga medali emas sekaligus setelah mencatatkan angkatan tertinggi pada kategori snatch, clean and jerk, dan total angkatan kelas 61 kg putra.
Lifter berusia 22 tahun itu membukukan angkatan snacth 128 kg, clean and jerk 163 kg, dan total angkatan 291 kg, demikian catatan resmi Konya 2021. Medali perak kelas 61 kg putra direbut oleh lifter Arab Saudi, Seraj Alsaleem, dengan total angkatan 277 kg, snatch 123 kg dan clean and jerk 154 kg.
Sedangkan medali perunggu menjadi milik wakil Kazakhstan, Otepbergen Aliyev, yang membukukan total angkatan 271 kg, dengan snatch 120 kg dan clean and jerk 151 kg. Tim angkat besi Indonesia sebelumnya juga menyumbang tiga medali emas melalui Siti Nafisatul Hariroh dari nomor 45 kg putri, serta tiga medali perunggu dari Satrio Adi Nugroho di kelas 55 kg putra.
Indonesia hingga saat ini telah mengumpulkan enam emas, satu perak, dan lima perunggu dalam kejuaraan multicabang anggota komunitas Islam tersebut. Merah Putih secara keseluruhan mengirimkan 87 atlet yang akan berlaga pada 13 cabang olahraga ISG edisi kelima tersebut.
Sedangkan atlet Emilia Nova meraih perunggu, tapi mencatatkan waktu terbaiknya sepanjang musim ini (season best) saat turun di nomor 100 meter lari gawang putri Islamic Solidarity Games (ISG) 2021. Tampil di Konya Athletic Field, Turki, Kamis (11/8) waktu setempat, atlet yang akrab disapa Emil itu membukukan catatan waktu 13,59 detik.
Catatan waktu tersebut lebih baik dari sebelumnya ketika meraih medali perak di SEA Games 2021 di Vietnam pada 16 Mei 2022 dengan 13,69 detik. Berdasarkan hasil lomba 100 meter lari gawang putri, Emil berada di belakang wakil tuan rumah Sevval Ayaz peraih emas yang mencatatkan waktu 13,21 detik. Sementara perak menjadi milik atlet asal Togo, Naomi Akasiwa Akakpo, yang membukukan 13,40 detik. ben/G-1
