JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendorong penguatan ekosistem ekonomi kreatif di Kota Banjarmasin dengan menghadirkan program workshop KaTa (Kabupaten/Kota) Kreatif yang diikuti puluhan pelaku kreatif Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).

"Kota Banjarmasin sebagai kota kreatif berstandar nasional diharapkan dapat segera kita wujudkan," kata Sandiaga dalam keterangan tertulisnya, Jumat (4/8).

Ia juga menambahkan bahwa Workshop KaTa Kreatif merupakan program unggulan Kemenparekraf yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas, inovasi, dan jiwa kewirausahaan. Sehingga para peserta, dalam hal ini pelaku ekraf Kota Banjarmasin dapat berkarya dengan bekal materi kreativitas, pemodelan bisnis, promosi digital, pengelolaan keuangan, serta akses permodalan.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Hariyanto mengatakan bahwa pihaknya berharap dapat memperkuat kolaborasi antara pentahelix ekonomi kreatif (akademisi, bisnis, corporate, government, dan media/ABCGM), dengan cara mendorong subsektor unggulan menjadi penghela bagi subsektor ekraf lainnya. Sehingga dapat memperkuat peran pelaku ekosistem ekonomi kreatif daerah sebagai tulang punggung perekonomian daerah.

"Kami meyakini dengan menguatnya ekosistem ekonomi kreatif akan membuka lapangan kerja yang luas dan memantapkan posisi Kota Banjarmasin sebagai Kota kreatif. Kota Banjarmasin sebelumnya telah menetapkan kriya sebagai subsektor unggulan yang akan menjadi lokomotif bagi subsektor lainnya. Namun dengan potensi yang ada, Menparekraf meyakini Kota Banjarmasin juga kuat dengan subsektor lainnya. Mulai dari musik, fotografi, film, hingga kuliner," katanya.

Haryanto juga berharap dengan program-program lainnya yang digulirkan Kemenparekraf seperti pelatihan dan pendampingan, pemasaran sampai perluasan akses permodalan akan menjadikan ekonomi kreatif sebagai penggerak ekonomi masa depan Kota Banjarmasin.

"Kami sangat mengapresiasi Pemerintah Kota Banjarmasin yang secara total memperkuat ekosistem ekonomi kreatif yang ada di kota Banjarmasin dan menjadikan kekuatan ekonomi kreatif sebagai langkah untuk membuka peluang usaha dan lapangan kerja yang targetnya 4,4 juta di tahun 2024," tutupnya.

Baca Juga: