JAKARTA - Kondisi udara di Ibukota Jakarta yang terus memburuk membuat Manulife Indonesia bersama dengan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan "Manulife Volunteer Day" dengan membersihkan Waduk Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Director and Chief Legal & Compliance Manulife Indonesia, Apriliani Siregar mengatakan bahwa Berdasarkan parameter Air Quality Index (AQI) Amerika Serikat pada Juli 2023, angka kualitas udara tertinggi di Jakarta mencapai 156, sehingga Jakarta dikategorikan sebagai daerah "zona merah".

"Menyikapi kondisi lingkungan yang semakin mengkhawatirkan ini, Manulife Indonesia mengambil langkah proaktif melalui program Manulife Volunteer Day dengan melakukan penanaman pohon secara strategis di salah satu kawasan padat penduduk di Jakarta," kata Apriliani dalam keterangan tertulisnya, Selasa (21/11).

Dia menambahkan kegiatan ini dilanjutkan dengan penanaman pohon dan aksi bersih-bersih yang diikuti oleh lebih dari 100 karyawan dan tenaga pemasar Manulife. Acara ini merupakan bagian dari komitmen Manulife Indonesia untuk menjaga kelestarian lingkungan dan berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar.

"Manulife Volunteer Day merupakan bagian dari program berkelanjutan di seluruh wilayah Asia yang secara aktif melibatkan lebih dari 1.300 karyawan Manulife dalam berbagai kegiatan untuk berkontribusi kepada masyarakat di mana Manulife beroperasi," kata Apriliani.

Sedangkan Director & Chief of Syariah Officer Manulife Indonesia, Karjadi Pranoto kehadiran pepohonan berkontribusi terhadap kualitas udara karena berperan penting dalam penyimpanan karbon dan suplai oksigen, Waduk Lebak Bulus dengan luasnya yang mencapai 4,4 hektar merupakan peluang besar bagi Manulife Indonesia untuk melakukan penghijauan.

"Oleh karena itu, melalui Manulife Volunteer Day, Manulife Indonesia berupaya untuk memberikan perubahan yang besar dengan melakukan upaya pelestarian lingkungan dan ketahanan masyarakat yang sejalan dengan Manulife Impact Agenda yaitu mempercepat masa depan yang berkelanjutan," katanya.

Selain itu, kata Karjadi kegiatan ini merupakan wujud inklusivitas sebagai salah satu nilai DEI (Diversity, Equity and Inclusivity) di mana karyawan dari berbagai divisi dan latar belakang datang untuk bersama-sama melakukan aktivitas yang bermanfaat untuk masa depan.

Baca Juga: