ROMA - Pemain asal Uruguay Diego Laxalt mencetak go dua menit menjelang injury time untuk memberi Genoa kemenangan krusial 2-1 atas Lazio. Hasil laga yang berlangsung Selasa (6/2) dini hari WIB itu meredakan kekhawatiran Genoa terpuruk ke zona degradasi.
Pemain asal Montenegro Goran Pandev telah memberi tim tamu keunggulan pada awal babak kedua. Namun Lazio membalasnya hanya empat menit kemudian melalui gelandang asal Italia Marco Parolo.
Laxalt akhirnya memastikan kemenangan yang membuat Genoa unggul tujuh poin dari tempat degradasi. Hasil itu juga mencegah Lazio yang ada di urutan ketiga klasemen mengkonsolidasikan tempat kualifikasi Liga Champions.
Usai laga pelatih Lazio Simone Inzaghi mengatakan sedikit kelelahan menjadi penyebab kekalahan tim asuhannya. Dia mengakui Felipe Anderson bisa berbuat lebih banyak. Kekalahan itu membuat Lazio gagal bergerak lebih jauh dari Inter dan Roma.
"Kami mengalami beberapa kesulitan, kami menghadapi tim Genoa yang memainkan permainan yang seharusnya mereka lakukan," ujar Inzaghi.
"Mereka bertahan dalam dan kami harus lebih baik. Begitu gawang kami kebobolan, kami berhasil pulih, tapi kemudian kami mendorong terlalu jauh ke depan mencari kemenangan. Ada sedikit penyesalan, mungkin juga sedikit kelelahan, tapi begitulah adanya dan kami hanya perlu mengangkat kepala dan melanjutkannya," sambungnya.
"Permainan seperti ini bisa terjadi, tapi ketika mereka melakukannya kami harus mengimbangi mereka dan tidak kalah. Satu-satunya hal yang membuat saya marah adalah bahwa begitu kami menyamakan kedudukan, kami seharusnya menghindari tertinggal 1-2 dan tidak kalah, "jelasnya.
"Kami memahami jadwal pertandingan dan kami akan berusaha untuk menjaga laju kami. Itulah sebabnya saya mencoba untuk merotasi pemain sebanyak yang saya bisa. Kami akan memiliki banyak permainan dalam beberapa pekan mendatang," jelas Inzaghi. ben/ AFP/ S-1
