Pertanyaan:

Bu Rossa, dulu tiap saat saya mendengar tentang orang yang positif korona, saya merasa ah mereka masih sangat jauh. Tapi perlahan-lahan teman dan saudara mulai ada yang terinfeksi. Saya khawatir lingkaran itu semakin mendekat. Semoga semua anggota keluarga kita sehat. Tapi jika sampai ada orang di rumah yang teinfeksi, apa langkah yang harus dilakukan?

Jawaban:

Setelah WHO mengumumkan Covid-19 sebagai pendemi, Economist Intelligence Unit (EIU) menyatakan adanya kemungkinan bahwa setengah populasi di dunia bisa terinfeksi virus korona. Semoga prediksi ini tidak pernah terjadi. Namun, kita harus tetap waspada karena ada kemungkinan orang-orang terdekat atau bahkan kita sendiri termasuk di dalamnya.

Lalu bagaimana jika orang yang tinggal serumah teinfeksi virus korona. Apa yang harus dilakukan? Berikut tips-tips yang bisa diikuti seperti dilansir dari wolipop lifestyle.

Sejak virus korona mulai mewabah di Tanah Air, pemerintah gencar mengimbau masyarakat untuk melakukan social distancing atau pembatasan sosial dengan bekerja, belajar dan beribadah di rumah. Tujuannya untuk menekan penularan virus mematikan tersebut.

Pembatasan sosial juga bisa dimaknai sebagai karantina diri yang wajib dilakukan oleh mereka yang terinfeksi virus tersebut. Jika kebetulan ada anggota keluarga yang tinggal serumah terkena virus korona, maka dia perlu mengisolasi diri.

Meski berada di bawah satu atap, kita tidak perlu panic, namun harus tetap wawas diri. Berikut beberapa langkah yang perlu dilakukan bila anggota keluarga terinfeksi virus korona.

  1. Sebagaimana saran para pakar kesehatan di University of Nevada, Las Vegas School of Public Health, kita harus tetap mempraktikan social distancing meski di dalam rumah sekalipun, setidaknya selama 14 hari. Jaga jarak antarsesama anggota ke luarga di rumah, terutama dengan mereka yang terinfeksi virus korona. Pastikan ada jarak minimal 1-2 meter

.

  1. Sangat dianjurkan untuk tidak tidur sekamar dengan anggota keluarga yang sakit atau positif terjangkiti virus korona. Jika memungkinkan, tidurlah di kamar yang terpisah.
  1. Selalu jaga kebersihan diri. Biasakan untuk selalu cuci tangan secara rutin.
  1. Hindari pemakaian barang.Jangan gunakan peralatan makan yang sama. Usahakan memiliki peralatan makan masing-masing.
  1. Bersihkan selalu benda-benda yang paling sering dipegang, seperti gagang pintu, remot televisi, keran dan saklar lampu. Kita bisa menggunakan disinfektan buatan sendiri.

Mereka yang terinfeksi tak selalu menunjukkan gejala-gejala Covid-19. Jika anggota keluarga di rumah mulai sakit ringan bergejala korona, maka kita perlu mempraktikkan hal berikut.

  1. Isolasi orang tersebut di ruang yang terpisah.
  1. Biarkan satu orang di rumah yang merawat 'pasien' untuk meminimalisasi penularan ke anggota keluarga yang lain.
  1. Selalu gunakan masker di rumah. Jika tidak punya, gunakan tisu untuk menutup mulut ketika bersin dan batuk.
  1. Bila memungkinkan, buka jendela atau pintu sesekali untuk menjaga sirkulasi udara.
  1. Hubungi tenaga medis bila gejala semakin berat. Di Indonesia, pemerintah menyediakan hotline 119. G-1

Baca Juga: