Weird Genius melalui laginya "Lathi," featuring Sara Fajira meraih sukses hingga mancanegara. Raihan ini membuat fotonya terpapang dalam baliho di kawasan strategis Time Square New York.
Foto baliho bersama suasana di sekitarnya ditampilkan oleh Reza Arap melalui akun Instragram-nya Reza Arap. Pada baliho tertulis dalam bahasa Inggris: "Weird Genius, Berada di puncak 100 juta kali streaming dengan rilis Lathi terbaru."
Dalam keterangan unggahanya Reza mengatakan. "Lathi mencapai 100 juta kali putar! Kami berharap bisa tampil di New York, tapi ini yang bisa terlaksana sekarang. Weird Genius di Times Square…" ujar dia Minggu (12/7).
Dalam unggahan lain melalui akun Instagram Weird Genius, disebutkan "Lathi mencapai total 100 juta putaran! Kami berharap dapat membawa pertunjukan ke New York, tetapi ini yang kami lakukan saat ini. Weird Genius di Times Square."
Unggahan tersebut mendapat banyak komentar termasuk dari Guburnur Jateng Ganjar Pranowo yang sering kontak dengan Weird Genius dengan menulis "Wow" dan juga Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang mengomentari dengan kata sedikit nyleneh "Keren sekalski!!"
Weird Genius dengan personil Eka Gustiwana, Gerard Liu dan Reza Arap sukses hingga mancanegara. Sebelum mencapai 100 juta kali putaran di platform daring pada 1 Juli 2020 single "Lathi" telah ditonton sebanyak 68 juta kali.
Tidak hanya sukses di platform daring, single "Lathi" juga berhasil menarik minat pecinta musik untuk menyanyikan kembali. Banyak dari penggemar merasa takjub dengan konsep musik yang diusung Weird Genius yang mengusung genre electric dance music (EDM).
Pada awal Juli Rupanya single "Lathi" tercatat sudah didengarkan oleh 19,8 juta pengguna Spotify di seluruh dunia. Single garapan Reza Oktovian atau Reza Arap tersebut juga sukses memecahkan rekor Spotify lantaran menjuarai tangga lagu Indonesia Top 50 dengan durasi terlama.
Single "Lathi" bertengger pada posisi puncak Indonesia Top 50 selama enam pekan sejak 10 Mei lalu. Pencapaian "Lathi" berhasil mengungguli rekor yang dipegang oleh Hindia dengan lagunya yang bertajuk "Secukupnya", yang tercatat memuncaki Indonesia Top 50 selama empat pekan.
Pencapaian single "Lathi" yang memecahkan rekor Spotify Indonesia ditanggapi positif oleh Kossy Ng, Head of Artist and Label Partnership Asia Spotify. "Indonesia begitu kaya akan talenta, dan kami bangga bisa mendukung musisi seperti Weird Genius yang mewakili keberagaman luar biasa serta kesenian lokal," ujar dia.
"Kami berharap bisa terus membantu para penggemar untuk dapat menemukan berbagai macam artis, genre, dan lagu dari Indonesia, serta mendukung dan mengangkat lebih banyak genre lokal yang niche ke hadapan para penggemar di Indonesia dan di luar negeri."
Lathi yang dalam Bahasa Jawa berarti lidah atau ucapan. Dalam lagunya terdapat lirik "Kowe ora isa mlayu saka kesalahan, ajining diri ana ing lathi," yang dilantunkan Sara
Lirik ini memiliki makna tersirat bahwa seseorang tak bisa lari dari kesalahan. Makna ini selaras dengan pepatah "Ajining raga jalaran saka busana, ajining diri jalaran saka ing lathi. " Artinya raga seseorang ditentukan oleh pakaian dan harga diri seseorang ditentukan oleh lidahnya atau ucapannya.
Weird Genius terbentuk sejak 2016 dengan pergantian personel. Semula Eka Gustiwana berkarya bersama Billy Tuner. Kemudian, formasi ini berubah, kini Eka Gustiwana ditemani oleh Reza Arap dan Gerard Liu.
Sementara Sara Fajira merupakan penyanyi asal Surabaya. Dia merintis karier bernyanyi sejak lima tahun lalu bersama Boogie Band. Setelah setahun bersama, Sara Fajira ikut dalam kompetisi Just Duet di Net TV dan meraih juara dua. hay/G-1