Manchester City berbekal hasil imbang dan Real ­Madrid makin "pede" karena menang di Liga Champions.

JAKARTA - Laga kompetisi lokal negara, akhir pekan ini menyajikan laga seru. Liga Inggris, akan mempertemukan Manchester City dan Arsenal. Sedangkan Liga Spanyol menyuguhkan laga Real Madrid melawan Espanyol.

City akan berusaha keras mempertahankan awal sempurna di musim Liga Premier 2024-25 ketika mereka berhadapan dengan rival pengejar gelar, Arsenal, di Stadion Etihad Minggu (22/9) sore. The Citizens telah memenangkan empat pertandingan pertama liga sejauh ini.

Hanya, City gagal mencetak gol dalam Liga Champions Rabu malam lalu saat ditahan imbang 0-0 oleh Inter Milan di kandang sendiri. Sedangkan Arsenal, sementara ini, mengalahkan rivalnya Tottenham Hotspur 1-0 dalam derby London Utara akhir pekan lalu. Arsenal akan bertarung dengan Atalanta BC di Liga Champions Kamis depan.

Menjelang pertarungan papan atas Liga Premier yang menjanjikan ini, ada beberapa pemain cedera dan skorsing dari City. Kevin De Bruyne diragukan tampil karena cedera. Dia terlihat memegangi area selangkangannya sebelum dikeluarkan dari lapangan pada babak pertama dalam hasil imbang tengah pekan melawan Inter Milan.

Pep Guardiola memberikan kabar singkat tentang pemain Belgia itu setelah pertandingan, namun tidak jelas soal cederanya. Lalu, Nathan Ake akan absen hingga jeda internasional berikutnya pertengahan Oktober karena harus ditarik keluar juga cedera otot saat mewakili Belanda. Scar Bobb patah tulang kaki saat latihan pertengahan Agustus. Dia diperkirakan tidak akan kembali beraksi di tim utama paling cepat akhir tahun ini.

Rekor Madrid

Real Madrid bertujuan melanjutkan awal tak terkalahkan di musim 2024-25 saat menyambut Espanyol di Bernabeu dalam lanjutan La Liga Sabtu (21/9) malam. Los Blancos akan memasuki kontes setelah menang 3-1 atas Stuttgart di pertandingan pembuka Liga Champions.

Dalam laga tersebut, Kylian Mbappe mencetak gol pertamanya untuk klub di kompetisi Champions. Sementara itu, tim asuhan Carlo Ancelotti ini telah memenangkan dua pertandingan terakhir liga. Madrid duduk di urutan ketiga klasemen, empat poin di belakang pemuncak klasemen Barcelona, yang mencatatkan start 100 persen musim ini.

Perlu dicatat rekor head-to-head dan pertemuan sebelumnya antara Madrid dan Espanyol. Tidak mengherankan, ini adalah pertandingan yang didominasi Real Madrid sepanjang sejarah. Madrid memenangkan 115 dari 192 pertandingan atas Espanyol. Madrid kalah 43 kali dan berbagi poin (seri) sebanyak 34 kali.

Los Blancos telah mencetak 409 gol melawan Espanyol, kebobolan 215 kali. Raul sebenarnya adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa duel ini. Dia mencetak 17 gol melawan Espanyol selama berada di Bernabeu.

Sedangkan, Alfredo Di Stefano yang legendaris, mewakili Real Madrid dan Espanyol selama karir profesionalnya. Dia mencetak 16 gol dalam pertandingan. Lalu, Cristiano Ronaldo berada di urutan ketiga klasemen dengan 15 gol.

Real Madrid telah memenangkan tiga pertandingan liga terakhir melawan Espanyol. Ini termasuk kemenangan 3-1 di kandang dan tandang di tahun 2022-23. Espanyol sebenarnya baru dua kali mengalahkan Los Blancos di liga sejak Oktober 2007. Mereka belum berhasil mengalahkan Real Madrid di Bernabeu sejak April 1996.

Memang benar, masing-masing dari tujuh kemenangan terakhir liga atas Real Madrid terjadi di kandang sendiri. Ini semakin menunjukkan tugas beratnya di pertandingan akhir pekan ini, di Bernabeu. Real Madrid mencatatkan 11 kemenangan beruntun melawan Espanyol antara Januari 2014 dan Oktober 2017. Madrid meraih kemenangan dalam tujuh dari delapan pertemuan terakhir kedua tim.

Los Blancos sebenarnya sudah mencetak tujuh gol dalam dua laga kandang terakhirnya di liga melawan Espanyol. Vinicius Junior menjadi salah satu pencetak golnya saat kedua tim terakhir bertemu di ibu kota Spanyol Maret 2023. wid/Sportmole/G-1

Baca Juga: