LONDON - Manchester United (MU) harus memainkan tiga pertandingan Liga Inggris dalam lima hari setelah pertandingan kontra Liverpool diatur ulang untuk digelar pada Kamis (13/5) mendatang.

MU seharusnya menjamu Liverpool pada hari Minggu lalu. Namun, pertandingan itu ditunda setelah ratusan penggemar masuk ke Old Trafford sebagai protes pada pemilik klub, keluarga Glazer.

Para pengunjuk rasa, yang marah atas keterlibatan Glazers dalam rencana Liga Super Eropa, merusak lapangan Old Trafford dan menyalakan api, sementara polisi dihujani petasan di luar stadion.

Pertandingan itu diatur ulang untuk berlangsung pada 13 Mei. Itu hanya empat hari setelah perjalanan MU pada 9 Mei ke kandang Aston Villa dan pertandingan kandang melawan tim urutan ketiga Leicester pada 11 Mei.

Pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer sepertinya tidak akan terkesan dengan penjadwalan itu karena musim yang penuh tantangan akan berakhir dengan panik. "Masing-masing dari tiga jadwal kami di Old Trafford yang tersisa, melawan Leicester City, Liverpool, dan Fulham, telah diatur ulang, dengan dua yang pertama dipengaruhi oleh penundaan hari Minggu," demikian MU di situs web mereka.

"MU melawan Liverpool sekarang akan dimainkan pada Kamis 13 Mei. Penjadwalan pertandingan itu berarti kunjungan Leicester yang sudah diatur ulang karena keterlibatan The Foxes di final Piala FA Emirates - telah ditunda 24 jam hingga Selasa 11 Mei."

Tim asuhan Solskjaer yang menang 6-2 pada leg pertama semifinal Liga Europa melawan Roma, akan memainkan tujuh pertandingan dalam 21 hari. Di antara pertandingan itu, suporter hadir kembali ke Old Trafford untuk pertama kalinya sejak Maret 2020.

Jadwal pertandingan Liga Inggris yang diperbarui mengonfirmasi bahwa laga kandang MU melawan Fulham akan menjadi yang pertama dihadiri suporter. ben/AFP/S-2

Baca Juga: