Mendengar kata Kebab, pikiran kita pasti menuju negara-negara di jazirah Arab. Tidak salah memang. Kudapan khas Timur Tengah ini menurut sejarahnya berasal dari Turki. Namun ada juga yang mengatakan dari Arab yang dikenal dengan Kabbeh.

Kebab sendiri adalah makanan yang terbuat dari daging sapi, digiling kasar lantas diolah dengan bumbu-bumbu khusus. Diproses melalui tiga tahapan, yakni pencampuran bumbu, pencetakan, dan pemasakan. Menjelang disajikan, daging Kebab dengan ketebalan kurang lebih 1 cm dipotong memanjang ukuran 3 x 17 cm, lantas dipanggang pada wajan anti lengket. Biasanya, kebab ini disajikan dengan Tortila, roti khas Meksiko, dicampur dengan sayuran dan aneka sauce pilihan, lantas digulung dan dipanggang kembali.

Kudapan khas ini memang terkenal di sepanjang Turki, Iran dan beberapa negara Arab lainnya. Aslinya, daging kebab dipanggang, disajikan dengan roti pita, paprika, dan saus. Bila berkunjung ke negeri ini pun, kebab banyak dijual di kedai kedai kaki lima dan sangat mudah dijumpai.

Dalam perkembangannya, Kebab memang mengalami penyesuaian dan pencampuran dengan kebiasaan masyarakat setempat. Dewasa ini Kebab telah merambah berbagai belahan dunia, Eropa Barat, Eropa Timur, Amerika, Kanada, Australia, Jepang, China, Malaysia, bahkan Indonesia. Makanan ini sudah tidak asing lagi buat mereka.

Seperti di Indonesia, daging giling yang dipanggang ini, mungkin dikenal seperti sate. Tapi, karena cara mengolahnya yang berbeda, Kebab lebih mendekati seperti negeri asalnya. Pola pemanggangan daging Kebab pun mulai berkembang dari tradisional ke pola modern menggunakan pemanggangan elektrik maupun gas.

Selain pengolahan, cara penyajian Kebab pun berbeda-beda antara satu negara dengan negara lainnya. Karena biasanya diadaptasikan dengan kebiasaan setempat atau disesuaikan dengan kondisi masyarakatnya. Di Indonesia saat ini, Kebab mudah ditemui di pinggir-pinggir jalan. Menggunakan counter bergerak para penjaja menyajikan Kebab dengan versinya masing-masing. Umumnya menggunakan alat pemanggang atau burner yang ukurannya sudah dimodifikasi. Lebih kecil dari pada ukuran aslinya. Daging giling yang sudah berbumbu dipanggang dan dipotong tipis-tipis disajikan dengan sayuran dan sauce dibungkus roti pita atau sejenisnya.

Bagi orang Timur Tengah atau Afrika yang berkunjung ke Indonesia, mereka pasti memilih Kebab sebagai jajanan atau camilannya. Walaupun, rasanya sudah dimodifikasi dengan rasa lokal, tapi tidak terlalu bermasalah untuk mereka.

Karena disesuaikan dengan negara pengadopsinya, maka Kebab pun mengalami banyak modifikasi. Sekarang ini, modifikasi kebab bisa bermacam-macam. Seperti Doner Kebab, atau seperti hamburger kalo di Eropa, ada krepes kebab, atau Syawerma kalau di Jeddah Arab Saudi. Syawerma ini karena mirif seperti sate, atau daging yang dipanggang biasanya disajikan dengan nasi kabsah atau nasi briyani.

Isian kebab juga bermacam-macam. Kalau di Indonesia, daging giling yang dipanggang dikerat kecil-kecil, kemudian dibungkus dengan tortilla yang ditambah sayuran seperti selada, saus tomat, mayones dan saus sambal. Setelah dibungkus tortilla, kemudian dipanggang lagi. Lebih nikmat dimakan saat masih panas. Sedap bukan! yun/E-6

Modifikasi ala Indonesia

Kebab di Indonesia, sudah menjadi jenis makanan camilan yang popular. Dari berbagai kedai yang menyajikan Kebab, juga sudah mengalami banyak variasi. Baik isi maupun kemasannya dibuat berbeda, mulai dari isian daging hingga buah buahan. Bahkan Kebab, menjadi lahan bisnis yang menguntungkan. Biasanya jadi bisnis frozen food.

Dari beberapa modifikasi kebab yang popular di Indonesia, ada beberapa jenis variasi Kebab, antara lain:

1. Kebab Beef

Kebab ini, terdiri dari irisan daging sapi kebabberbumbu khas dengan tambahan ekstra keju, mayonaise, dan lettuce atau selada yang segar untuk menyempurnakan rasa di dalam setiap gigitan nya, ditambah Tortilla yang sangat lembut dan super creamy.

2. Kebab Chicken

Sesuai namanya, bahan isinya terdiri dari irisan daging ayam berlapis tepung crispy dengan bumbu khusus, disiram saus keju super creamy serta ditambah dengan rajangan lettuce segar, parutan keju dan dibalut tortilla.

3. Kebab Rendang

Kebab ini asli Indonesia. Karena rasa rendang yang khas Indonesia banget. Daging sapi rendang dengan bumbu rempah - rempah pilihan 100% khas Indonesia yang disempurnakan dengan ekstra mozzarella cheese. Tak hanya itu kebab frozen yang satu ini, biasanya dibalut dengan tortilla berwarna hitam.

4. Kebab Durian

Isian kebab ini pasti daging durian yang lezat. Biasanya ditambah ditambah dengan whip creamyang lembut, dibalut dengan kulit tortilla kebab. Buat Anda pecinta durian, pasti akan ketagihan rasanya.

5. Kebab Meat Lovers

Atau disebut juga kebab goreng dengan mozzarella. Isinya irisan sosis sapi panggang berbumbu special dengan tambahan lettuce yang segar dan saus serta mayonnaise. Serta tambahan keju di dalamnya.

Itulah modifikasi kebab yang tengah popular di Indonesia. Selain sudah disesuaikan dengan lidah orang Indonesia, kebab variasi baru ini bisa menantang Anda untuk menjelajah rasa dalam kuliner Indonesia. yun/E-6

Baca Juga: