JAKARTA - KTT Archipelagic and Island States (AIS) Forum 2023 sangat menguntungkan Kepulauan Seribu terutama untuk meningkatkan pariwisata. Penilaian ini datang dari anggota Komisi B DPRD bidang Perekonomian Jakarta,Muhammad Taufik Zoelkifli, Jumat (22/9).
"Potensi Kepulauan Seribu dan wisatawan pesisir Jakarta Utara harus bisa dikembangkan saat penyelenggaraan KTT AIS ini," kata Ria yang akrab disapa MTZ itu.
Menurut MTZ, wisata Kepulauan Seribu bisa menjadi penyumbang pemasukan terbesar Jakarta jika dikelola dengan baik.
Wisata Kepulauan Seribu juga bisa menjadi salah motor utama pendapatan daerah jika kelak Jakarta tidak lagi berstatus Ibu Kota. Beberapa yang harus dilakukan Pemprov dalam mengembangkan perekonomian bidang wisata Kepulauan Seribu antara lain perbaikan sarana dan prasarana hingga akses transportasi.
Dengan prasarana, sarana,serta akses baik, turis dalam maupun luar negeri tidak segan menjadikan Kepulauan Seribu sebagai destinasi utama. Tidak hanya itu, pengelolaan tempat wisata setiap pulau juga harus melibatkan warga sekitar sehingga perekonomian mereka meningkat.
Pemprov pun, lanjut dia, harus mengawasi swasta agar tidak sampai menguasai seluruh pulau demi kepentingan komersial. "Saya kira kalau memang pembangunan tempat wisata pesisir juga melibatkan masyarakat," jelasnya.
MTZ yakin dengan meningkatnya kualitas wisata pesisir DKI, aktivitas perekonomian warga di bidang transportasi laut, restoran, kerajinan tangan dan fashionyang berbahan dasar sumber daya laut bisa berjalan dengan baik. KTT AIS Forum 2023 secara spesifik akan membahas aspek pembangunan ekonomi biru, tantangan perubahan iklim, dan mempererat solidaritas antara negara pulau dan kepulauan.
