“Kota Baru" Bogor Membuka Banyak Peluang Kerja
BOGOR - Rencana memindahkan 20 kantor ke "Kota Baru" akan membuka banyak peluang kerja. Pemerintah Kota Bogor berwacana memindahkan pusat pemerintahan ke Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur.
Camat Bogor Timur, Feby Darmawan, Jumat, mengatakan bahwa ketika kawasan pusat pemerintahan tersebut sudah terbangun, maka swasta bisa memberikan lapangan pekerjaan baru untuk warga sekitar. Peluang lapangan kerja baru tersebut dapat diciptakan dari pendirian fasilitas publik seperti rumah sakit, mal, sekolah, perkantoran, dan sarana prasarana.
"Kawasan tersebut kalau sudah terbangun semuanya akan membuka banyak lapangan kerja," ujar Feby. Swasta akan dibuka di lahan Sejahtera Eka Graha (SEG). Ini juga akan menciptakan lapangan pekerjaan baru untuk warga sekitar.
Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, meminta kepada jajarannya agar pembangunan pusat pemerintahan baru disinergikan dengan semua pengembang. Selain itu, juga menyediakan fasilitas publik, kesehatan, pendidikan, hingga ruang komersial.
Menurutnya, di situ kelak bisa dibangun rumah sakit internasional, gedung olahraga, perkantoran, dan sekolah. "Jadi ini menggeser juga kepadatan di pusat kota yang sekarang ke tempat baru di sini," ujar Bima Arya.
Bima mengatakan proyek pembangunan pusat pemerintahan baru ditargetkan selesai pada tahun 2028. Dia menekankan pentingnya sinergi dengan pengembang lokal serta integrasi perencanaan. Bima Arya juga mengusulkan alokasi anggaran secara bertahap selama tiga tahun.
"Tahun ini kan ada DED 1,7 miliar. Jadi mudah-mudahan teman dewan menyepakati dan pembangunan bisa dimulai tahun depan," katanya.
