Korsel menduga bahwa Korut telah meluncurkan misil balistik antarbenua jenis baru yang berbahan bakar pada pada Kamis (13/4) pagi.

SEOUL - Korea Utara (Korut) kemungkinan menembakkan misil balistik tipe baru yang mungkin menggunakan bahan bakar padat yang canggih, kata militer Seoul pada Kamis(13/4).

"Misil balistik tipe baru Korut ini merupakan terobosan teknis potensial untuk program senjata terlarang Pyongyang," ucap Kepala Staf Gabungan Korsel.

Semua misil balistik antarbenua (ICBM) Pyongyang yang diketahui berbahan bakar cair, dan ICBM berbahan bakar padat yang dapat diluncurkan dari darat atau kapal selam telah lama berada di puncak daftar keinginan pemimpin Kim Jong-un.

Misil semacam itu lebih mudah disimpan dan diangkut, lebih stabil dan lebih cepat dipersiapkan untuk diluncurkan, dan dengan demikian lebih sulit untuk dideteksi dan dihancurkan sebelumnya.

Pada Februari lalu, Korut memamerkan sejumlah misil balistik nuklir dan antarbenua dalam sebuah parade militer di Pyongyang, termasuk apa yang menurut para analis kemungkinan adalah ICBM berbahan bakar padat.

Militer Seoul mengatakan pada Kamis bahwa mereka telah mendeteksi sebuah misil balistik jarak menengah atau lebih jauh"yang diluncurkan pada lintasan yang meninggi dari daerah Pyongyang pada pukul 07.23, yang terbang sejauh 1.000 kilometer.

Peluncuran ini merupakan yang terbaru dari serangkaian uji coba senjata terlarang yang dilakukan oleh Korut, yang sepanjang tahun ini juga telah menembakkan beberapa ICBM terkuatnya.SB/AFP/I-1

Baca Juga: