TANGERANG - Kabupaten Tangerang memberikan bantuan 2.825 kilogram benih padi sebagai ganti rugi kepada para petani yang tanamannya rusak akibat banjir beberapa waktu lalu. "Untuk meminimalkan kerugian para petani, kami mengusulkan bantuan kepada Dinas Pertanian Banten berupa benih padi 2.825 kilogram untuk 113 hektare sawah," kata Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tangerang, Asep Jatnika, Jumat (20/1).

Dia mengatakan, para petani Kabupaten Tangerang yang area sawahnya terendam banjir mencapai 217 hektare. Sayang setengah lebih padi harus puso. "Tercatat 113 hektare tanaman padi puso akibat banjir Desember Januari 2023," ujarnya.

Asep menyebutkan, lahan sawah yang puso tersebar di tujuh kecamatan. Mereka adalah Tigaraksa, Cisoka, Panongan, Gunung Kaler, Balaraja, Jayanti, dan Kresek. Data ini diperoleh dari petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman.

Adapun total bantuan, ditaksir mencapai 344 juta terdiri atas benih, olah tanah, penanaman, obat-obatan, dan pemeliharaan.

Hingga kini, dia juga terus memantau serta melaksanakan pembinaan yang dilaksanakan oleh para penyuluh pertanian kepada para petani yang terkena dampak banjir. Diharapkan dengan begitu, para petani dapat kembali bercocok tanam.

Asep berharap dengan adanya bantuan dari pemerintah provinsi Banten tersebut, mereka tidak lagi terlalu rugi akibat puso. Dia mengharapkan ke depan tidak lagi terjadi puso sehingga para petani bisa panen.

Baca Juga: