MOSKWA - Surat kabar independen Russia, Novaya Gazeta, mengatakan pihaknya menghentikan penerbitan hingga berakhirnya apa yang disebut Moskwa sebagai operasi militer khusus di Ukraina.

"Surat kabar itu mengatakan telah menerima peringatan baru dari badan sensor pemerintah," tulis kantor berita NHK, Selasa (29/3).

Pemimpin redaksinya adalah Dmitry Muratov yang menerima Hadiah Nobel Perdamaian tahun lalu atas upayanya untuk melindungi kebebasan berekspresi.

Kremlin melakukan pemberantasan terhadap unjuk rasa yang menentang invasi Russia ke Ukraina serta mengetatkan kendali atas media yang kritis terhadap pemerintah. NHK/I-1

Baca Juga: