JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) menargetkan tingkat konsumsi beras secara nasional turun sebesar 7 persen menjadi 85 kg/ kapita/ tahun dalam lima tahun ke depan atau hingga 2024. Penurunan konsumsi beras sebesar itu setara 1,77 juta ton atau senilai 17,78 triliun rupiah.

"Namun dengan catatan, penurunan konsumsi beras bisa dicapai asalkan ada intervensi dari pemerintah. Tanpa intervensi, penurunan konsumsi beras hanya mampu mencapai posisi 91,2 kg/ kapita/ tahun," kata Sekretaris Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Riwantoro dalam diskusi bertema Diversifikasi Pangan Kokohkan Ketahanan Pangan Nasional di Jakarta, Rabu (9/9).

Khusus pada 2020, lanjutnya, rata-rata konsumsi beras ditargetkan turun ke posisi 92,9 kg/ kapita/ tahun dari posisi tahun lalu sebesar 94,9 kg/ kapita/ tahun.

"Kami targetkan ada satu penurunan pangan beras kita dan itu harus diikuti dengan kenaikan konsumsi pangan lokalnya. Peluang diversifikasi besar karena masyarakat ingin hidup sehat dan terdapat peluang bisnis UMKM," ujarnya.

Terkait program diversifikasi pangan, Riwanto menyatakan BKP memiliki strategi jangka menengah dan jangka panjang untuk mewujudkannya.

Menurutnya, diversifikasi pangan bertujuan mengantisipasi krisis, penyediaan pangan alternatif, menggerakan ekonomi dan mewujudkan sumber daya manusia yang sehat dengan sasaran menurunkan ketergantungan konsumsi beras.

Saat ini, setiap provinsi difokuskan memproduksi panganan lokal selain beras, tambahnya, ada enam komoditas pangan diantaranya ubi kayu, jagung, sagu, pisang, kentang dan sorgum.

Momentum Tepat


Ketua Departemen Ilmu Ekonomi IPB University Dr. Sahara menuturkan pandemi Covid-19 menjadi momentum tepat untuk mempercepat diversifikasi pangan.

"Karena itu, pola pangan harus diubah bahwa beras bukan satu-satunya sumber karbohidrat. Selama ini, pemerintah masih terlalu fokus pada pengembangan pangan jenis beras. Padahal, Indonesia memiliki ragam jenis pangan yang sangat berlimpah," katanya.

Saat ini, menurut dia, Indonesia memiliki 77 jenis pangan sumber karbohidrat, 75 jenis pangan sumber protein, 110 jenis rempah dan bumbu, 389 jenis buah-buahan, 228 jenis sayuran, 26 jenis kacang-kacangan, dan 40 jenis bahan minuman.

Ant/E-10

Baca Juga: