PARIS - Sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa konsumsi alkohol berkaitan dengan munculnya 4 persen kasus baru kanker dari keseluruhan penyakit kanker global sepanjangtahun lalu.

"Lebih dari tiga per empat pria terkena kanker akibat konsumsi alkohol yang berlebihan dan kanker akibat konsumsi alkohol juga diderita peminum alkohol dua gelas per harinya," demikian hasil penelitian yang diungkap pada jurnalThe Lancet Oncologyedisi Rabu (14/7).

Jurnal itu pun membeberkan bahwa lebih dari 6,3 juta kasus kanker pada 2020 terjadi pada organ mulut, pharink, larink, esophagus, kolon, rektum, hati dan payudara yang berkaitan dengan konsumsi alkohol.

Studi lebih lanjut menjelaskan bahwa kanker yang dipicu konsumsi alkohol paling tinggi terdapat di wilayah Asia timur serta Eropa tengah dan timur dan yang paling rendah terdapat di Afrika utara dan Asia bagian barat. Kasus kanker terbanyak yang terkait konsumsi alkohol ada di Mongolia, Tiongkok, Moldova dan Rumania, sedangkan yang terendah ada di Kuwait, Libia dan Arab Saudi.

Sedangkan organ dalam tubuh manusia yang paling banyak terkena kanker akibat konsumsi alkohol antara lainoesophagus (189.700kasus),hati(154.700kasus),dan payudara.

"Kita perlu untuk meningkatkan kepedulian atas terjadinya risiko kanker yang disebabkan oleh konsumsi alkohol pada pembuat keputusan dan publik umum," pungkas penulis studi ini yaituHarriet RumgaydariInternational Agency for Research on Cancerdi Prancis. SB/AFP/I-1

Baca Juga: