JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan meningkatkan frekuensi penerbangan ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) seiring peningkatan kualias bandara di kedua wilayah tersebut. Peningkatan konektivitas udara tersebut diharapkan dapat mengembangkan perekonomian di NTB dan NTT.

"Konektivitas di dalam wilayah Nusa Tenggara Barat dan Timur yang terdiri banyak pulau akan kami ditingkatkan. Baik itu intra daerah maupun dengan daerah luar. Hal ini untuk meningkatkan pergerakan masyarakat dan mengembangkan perekonomian," kata Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Agus Santoso di Jakarta, Selasa (12/9).

Dia menambahkan daerah Nusa Tenggara mempunyai banyak keunggulan terutama dalam hal wisata alam. Tempat-tempat wisata Nusa Tenggara bisa menjadi salah satu tujuan wisata setelah Bali yang sudah sangat terkenal di dunia.

Selain wisata, kata Agus, daerah Nusa Tenggara juga mempunyai beberapa daerah pertambangan seperti emas, mangan, bijih besi, batu apung dan sebagainya. Dengan semakin lancarnya transportasi udara, bisa semakin meningkatkan kepercayaan investor untuk berinvestasi di wilayah ini. mza/E-10

Baca Juga: