Jakarta,-Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (MenkoPolhukam) memberikankomentarnyausaiKPKmenangkap MenteriKKPEdhyPrabowodi BandaraSoekarno-Hatta,Cengkareng, Banten.

"Lakukan, saya akanbackup agar anda tak diintervensi," tegasMahfuddalam cuitannya diTwitter@mohmahfudmd, yang terpantau diJakarta, Rabu.

MenkoPolhukammengatakan dirinya selalu mengingatkan kepada teman-teman diKPKtentang apa yang pernah disampaikan oleh KetuaKPKFirliBahurikepadanya.

"Biarlah orang mengatakan bahwa kami tidak baik, tapi kami akan berusaha keras untuk berbuat baik," kataMahfudmengutip pernyataan KetuaKPK.

Namun tidak ada cuitan dariMahfudterkait penangkapanEdhyPrabowo.

ANTARA telah meminta tanggapan dariMahfudterkait cuitan dan pendapatnya mengenai penangkapanEdhyPrabowo, namun hingga saat ini belum direspon.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Menteri Kelautan dan PerikananEdhyPrabowoterkait dugaan korupsi penetapan izin eksporbabylobster.

"Yang bersangkutan diduga terlibat korupsi dalam penetapan izin eksporbabylobster," ucap KetuaKPKFirliBahurimelalui keterangannya diJakarta, Rabu.

FirlimengatakanEdhyditangkap timKPKdi Terminal 3 BandaraSoekarno-Hatta,Tangerangsaat kembali dariHonolulu, Amerika Serikat.

"Tadi malam Menteri Kelautan dan Perikanan diamankanKPKdi Bandara 3Soettasaat kembali dariHonolulu," ungkap dia.

Saat ini, lanjutFirli, politikus PartaiGerindratersebut sedang menjalani pemeriksaan di GedungKPK,Jakarta.

"Sekarang beliau diKPKuntuk dimintai keterangan, nanti akan disampaikan penjelasan resmiKPK. Mohon kita beri waktu timKedeputianPenindakan bekerja dulu," katanya.ant/P-4

Baca Juga: