JAKARTA - Pada hari Jumat (22/10), dua jenderal bintang empat yakni Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyambangi Papua. Salah satu lokasi yang dikunjungi dua jenderal bintang empat ini adalah markas Brigif Raider 20 / Ima Jaya Keramo yang ada di Timika Papua.
Ada yang menarik dari kunjungan Panglima TNI dan Kapolri ini. Sebab, kunjungan dua jenderal bintang empat ini didampingi para komandan pasukan khusus TNI. Bahkan, Pangkostrad Letjen Dudung Abdurachman juga ikut mendampingi.
Ada pun para komandan pasukan khusus yang mengawal kunjungan Panglima TNI dan Kapolri ini adalah Danjen Kopassus, Dankormar dan Dankorpaskhas. Mengutip keterangan Puspen TNI, turut hadir mendampingi Panglima TNI dan Kapolri, Pangkogabwilhan III, Dankodiklat TNI, Pangdam XVII/Cendrawasih, Pangdam XVIII/Kasuari, Pangkoarmada III, Pangkoopsau III, Dankorbrimob, Kapolda Papua dan Kapolda Papua Barat.
Dalam kunjungan itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menegaskan TNI dan Polri adalah dua institusi negara yang sangat strategis milik seluruh rakyat Indonesia. Pemerintah dan rakyat mempercayakan berbagai tugas mulia ke pundak prajurit TNI dan anggota Polri.
"Jangan ada rasa ragu, tidak ada rasa bimbang Prajurit TNI dan Anggota Polri telah mempersembahkan profesionalisme sebagai Prajurit TNI dan Anggota Polri kepada bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Marsekal Hadi.
Marsekal Hadi menambahkan, tugas di tempat-tempat terpencil, terdepan sampai dengan tempat paling sulit dan tugas menghadapi teroris sampai dengan merawat yang terpapar Covid-19 tanpa lelah dilaksanakan oleh personel TNI dan Polri. Tidak terkecuali tugas mengawal kedaulatan ataupun mendistribusikan bantuan sosial. Tugas mempertahankan keutuhan wilayah hingga memberikan vaksinasi kepada seluruh masyarakat.
"Dan juga tugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat sampai dengan mengajar di daerah yang sulit dijangkau harus tetap profesionalisme," katanya.
Panglima TNI juga menyinggung soal hajatan PON XX di Papua yang baru saja lewat. Katanya, hajatan PON dapat berhasil diselenggarakan dengan baik dan lancar juga karena peran aktif Prajurit TNI dan Anggota Polri yang telah bersumpah untuk melaksanakan tugas dan telah melaksanakan kepercayaan itu dengan sebaik-baiknya.
"Saya ucapkan terima kasih dan rasa bangga atas seluruh pengorbanan, kesiapan dan kesiapsiagaan, serta profesionalisme yang ditunjukkan," ujarnya.
Panglima TNI juga menyampaikan rasa hormat yang tulus kepada prajurit TNI dan anggota Polri yang telah memberikan pengorbanan tertinggi, seluruh jiwa dan raganya, kepada bangsa dan negara.
"Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan saya kepada seluruh keluarga besar TNI dan Polri yang tidak henti-hentinya mendoakan keselamatan dan keberhasilan TNI-Polri. Satu hal yang tidak boleh hilang, tidak boleh dilupakan oleh seluruh prajurit TNI ataupun anggota Polri dimanapun bertugas bahwa persatuan dan kesatuan bangsa adalah kunci utama, kekuatan utama kita sebagai sebuah negara, pelihara terus kemanunggalan dengan rakyat," ujarnya.
