DILI - Koalisi oposisi pimpinan mantan presiden, perdana menteri dan pahlawan kemerdekaan Timor Leste, Xanana Gusmao, diwartakan pada Senin (14/5) telah memenangkan pemilihan umum yang digelar pada Sabtu (12/5).

"Berdasarkan penghitungan suara yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum Timor Leste pada Minggu (13/5), koalisi oposisi Aliansi Perubahan dan Kemajuan (AMP) berhasil mengamankan 49,5 persen suara setelah 99 persen surat suara dihitung," demikian lapor The Guardian, Senin.

Dari hasil perolehan suara itu berarti koalisi AMP berhasil mengalahkan Front Revolusioner bagi Kemerdekaan Timur Leste (Fretilin) yang hanya berhasil meraih 34,37 persen suara saja. Dalam komposisi di parlemen, AMP akan dapat 34 dari 65 kursi parlemen, Fretilin 23 kursi, dan isanya akan diisi partai-partai dan koalisi yang lebih kecil.

Pemilu Timor Leste tersebut merupakan pemilihan umum kedua dalam waktu kurang dari satu tahun. Presiden Timor Leste, Francisco Guterres, mempercepat pemilu setelah membubarkan parlemen pada Januari lalu, menyusul runtuhnya pemerintahan minoritas yang dipimpin Fretilin.

Kyodo/TheGuardian/CNN/I-1

Baca Juga: