Pemain asal Turki Hakan Calhanoglu mengalami nasib sial di musim 2021/2022. Ini dikarenakan Hakan memilih hengkang dari AC Milan ke Inter Milan dengan harapan bisa meraih Scudetto.
Namun, akhir musim 2021/2022 justru AC Milan yang berhasil menjuarai Liga Italia. Tim rival sekota Inter Milan itu memastikan diri sebagai jawara Liga Italia musim 2021/2022.
Hal tersebut tentu membuat Hakan Calhanoglu menjadi sorotan belakangan ini. Pemain asal Turki itu menolak perpanjangan kontrak yang diberikan AC Milan dan memilih berpaling ke Inter Milan.
Hakan berambisi mengulang kesuksesan Inter Milan yang berhasil meraih Scudetto pada musim 2020/2021. Di mana pada musim itu, AC Milan yang menjadi runner up di Liga Italia.
"Kami ingin memenangi Scudetto lagi seperti musim lalu. Inter mempunyai target besar dan saya menyukainya. Saya ingin memenangkan trofi dalam karir saya di Liga Italia," kata Hakan kepada Inter TV, dikutip Selasa (24/5).
Meski tampil cukup baik di musim 2021/2022, Hakan tetap gagal meraih Scudetto. Ini terlihat dari performa Hakan yang bermain sebanyak 46 kali dan berhasil mencatatkan 8 gol serta 13 assist untuk Nerazzurri.
Namun, ambisi meraih Scudetto bersama Inter Milan harus pupus usai tim rival sekota sekaligus mantan klubnya sendiri, AC Milan keluar sebagai juara Liga Italia musim 2021/2022. Ini berbanding terbalik saat Hakan membela AC Milan, Inter justru meraih Scudetto di musim sebelumnya.
AC Milan memastikan diri meraih Scudetto setelah meraih kemenangan melawan Sassuolo dengan skor telak 3-0 di pertandingan pekan terakhir pada Minggu malam (22/5). Gol-gol kemenangan Rossoneri dicetak oleh Olivier Giroud (17' dan 32') serta Franck Kessie (36').
Keberhasilan meraih Scudetto musim ini sekaligus memutus paceklik gelar Liga Italia bagi AC Milan. Klub itu harus menantikan gelar tersebut kembali selama 11 tahun lamanya.
AC Milan terakhir kali meraih Scudetto pada musim 2010/2011. Gelar musim 2021/2022 menjadi trofi ke-19 Liga Italia (Serie A) AC Milan sepanjang sejarah klub.
