JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan memperbaiki kinerja para pengemudi bus Transjakarta. Nantinya, Pemprov DKI bersama dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) akan mengevaluasi.

"Jadi pertama terkait masih adanya kecelakaan TJ (TransJakarta) memang ini menjadi perhsatian dan PR kita bersama beberapa waktu lalu sudah kita hadirkan dari KNKT dilakukan evaluasi," kata Wakil Gubernur Jakarta, Ahmad Riza Patria ditemui di Balai Kota, Jakarta, Jumat (25/3).

Riza mengatakan pihaknya akan melakukan pembenahan terhadap berbagai divisi yang ada di TransJakarta. Seperti bagian personalia, manajemen, dan yang lainnya. "Selain itu, para pengemudi sebagian besar berasal dari pihak ketiga, yakni operator-operator yang tergabung dalam TransJakarta," tuturnya.

Kendati demikian, Riza menegaskan sudah meminta operator untuk memastikan standar dari berbagai sisi saat merekrut pengemudi, mulai dari kesehatan, kesejahteraan hingga kemampuan.

Sebelumnya, Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya menyatakan kecelakaan beruntun yang terjadi di daerah Cawang, Jakarta Timur disebabkan pengemudi hilang konsentrasi sehingga menabrak mobil Mitsubishi Expander.

Selama Maret ini terjadi 18 kecelakaan bus TranJakarta yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia, tiga orang mengalami luka berat, dan 7 orang luka ringan.

Baca Juga: