JAKARTA - Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Soerjanto Tjahjono meninjau angkutan arus balik liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Batam dan Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Dari hasil pemantauan, walaupun terjadi kenaikan jumlah penumpang namun arus balik relatif aman dan terkendali.

Saat mengunjungi Bandara Hang Nadim Batam, Soerjanto mendapat penjelasan dari perwakilan instansi terkait yakni Sonny dan Bambang, terkait semua hal yang terkait angkutan Natal dan Tahun Baru 2023-2024, mulai dari jumlah pergerakan pesawat, volume penumpang dan prosedur tetap naik turun penumpang di Bandara Hang Nadim.

"Tahun ini, Bandara Hang Nadim mengalami peningkatan traffic maupun jumlah penumpang dibanding tahun lalu. Walaupun demikian arus balik Nataru masih terkontrol dan aman," katanya dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/1).

Dia menambahkan dari data Posko Bandara Hang Nadim tercatat, selama Nataru, pihaknya telah mengajukan penambahan tujuh penerbangan ekstra flight dari berbagai maskapai dan berbagai rute.

Penambahan ini disebabkan potensi kenaikan penumpang utama, di mana jjika di bulan normal kurang lebih ada peningkatan sekitar 5 persen sampai 8 persen, tapi dibanding dengan tahun lalu 5 persen.

Adapun rute rute yang paling banyak dituju adalah Jakarta dan Medan selama Nataru. Posko mulai beroperasi dari tanggal 22 Desember 2023 sampai 7 Januari 2024. Posko ini menyediakan pelayanan informasi, kesehatan, dan keamanan.

"Di posko ini kita mensediakan layanan informasi, posko kesehatan, dan posko keamanan jadi ini posko terpadu. Untuk kesehatan mungkin dilakukan di pemeriksaan kesehatan di klinik jika membutuhkan pemeriksaan lanjutan," jelas Soerjanto.

Dari data yang ada di Posko Nataru Bandara Hang Nadim tercatat, arus pergerakan penumpang Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Bandara Hang Nadim Batam tanggal 19-25 Desember 2023 terus meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan akumulasi penumpang berangkat (departure) sebanyak 40.907 pax, dan penumpang datang (arrival) sebanyak 43.163 pax.

"Adapun puncak tertinggi pergerakan arus penumpang Nataru terjadi di 23 Desember 2023, sebanyak 14.660 pax atau naik sebesar 20,3% dari tahun lalu. Dengan penambahan extra flight sebanyak 4 flight, untuk arus pergerakan kargo, ada peningkatan 435 ribu kg atau 17 persen dari Nataru tahun lalu. Kepada pihak bandara," katanya.

Ketua KNKT untuk tetap mengingatkan semua hal terkait proses penerbangan, mulai proses tunggu naik dan turun penumpang. Terutama soal kondisi cuaca.

Baca Juga: