Jakarta - Ketiga calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2024 menjanjikan pelatihan dan pembinaan kepada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) setempat untuk melindungi produk ekonomi dan kreatif lokal, serta menghadapi persaingan dengan produk impor.
Dalam debat kedua Pilkada DKI Jakarta 2024 di Beach City Internasional Stadium (BCIS), Jakarta, calon gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil mengatakan bahwa pelatihan digital diberikan kepada pedagang, selain untuk meningkatkan pendapatan, juga meramaikan kembali pasar yang sebelumnya sepi.
"Pasar-pasar yang sepi, kita aktivasi dengan anggaran APBD biar ramai, banyak festival, sambil pedagang-pedagang kita latih dengan pelatihan digital. Datanya mengatakan setiap yang berdagang via digital, pendapatannya naik 26 persen," kata Ridwan.
Menurut Ridwan, Jakarta merupakan kota yang 98 persen bisnisnya berasal dari UMKM.
Oleh karena itu, pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) berupaya mendorong pendapatan UMKM naik dengan pelatihan digital.
Selain itu, Ridwan juga memastikan pusat perbelanjaan di Jakarta mematuhi kewajiban 30 persen dari keseluruhan toko memajang produk UMKM. Jika pusat perbelanjaan melanggar, akan diberi sanksi.
Sementara itu, calon gubernur nomor urut 2 Dharma Pongrekun mengatakan bahwa pihaknya akan membina UMKM, bahkan perusahaan-perusahaan besar yang tengah berjuang untuk kembali aktif setelah terdampak pandemi.
"Pihak yang akan kami bina adalah perusahaan-perusahaan besar yang sekarang sedang berjuang untuk kembali hidup, yaitu kami bina dengan Tim Ekonomi Adab dan juga untuk UMKM," kata Dharma.
Melalui Tim Ekonomi Adab, pasangan Dharma-Kun akan membina UMKM baru dan UMKM yang sedang berjuang mengatasi kesulitan. Pembinaan dan pelatihan juga mencakup UMKM di setiap rumah dan industri kecil di Jakarta.
Dharma juga mengenalkan program Getok Tular Adab, yakni sebuah sistem untuk membina konsumen dan produsen yang ada di Jakarta. Para konsumen akan dibina dan diajak kompak menggunakan produk yang dihasilkan UMKM dari Jakarta.
Calon gubernur nomor urut 3 Pramono Anung mengatakan bahwa setelah melakukan peninjauan ke Pasar Tanah Abang, kualitas bukanlah persoalan utama, melainkan promosi.
Oleh karena itu, ia menjanjikan pelatihan kepada para pedagang, khususnya di Tanah Abang untuk membantu produk lokal bisa bertanding di pasar global.
"Mengadakan pelatihan kepada mereka, termasuk kemasannya dibuat lebih bagus, kualitasnya diperbaiki, sehingga betul-betul bisa menjadi produk untuk bertarung di luar," kata Pramono.
Selain pelatihan, pedagang juga harus diperkuat dengan permodalan agar bisa mandiri.
Menurut dia, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus hadir memberikan subsidi agar produk lokal bisa bertarung di internasional.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengadakan debat kedua calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2024 di Beach City International Stadium (BCIS), Jakarta Utara, Minggu malam.
Tema yang diangkat dalam debat kedua yakni "Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial". Tema ini terbagi atas enam subtema, yakni infrastruktur terintegrasi dan pelayanan dasar prima, pendidikan dan kesehatan.
Kemudian penanganan ketimpangan sosial, pembangunan ekonomi digital dan UMKM, lalu, pariwisata dan ekonomi kreatif serta inflasi bahan pokok.
Peserta debat tersebut adalah pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).
Sebelumnya, debat pertama digelar di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (6/10) malam dengan tema "Penguatan SDM dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global".
Adapun debat tahap ketiga Pilkada Jakarta dijadwalkan kembali pada 17 November 2024.
Ketiga Cagub Jakarta Janjikan Pelatihan UMKM untuk Lindungi Produk Lokal dari Serbuan Impor
28 Oktober 2024, 00:13 WIB
Waktu Baca 3 menit