Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto mengatakan bahwa Indonesia merupakan supermarket bencana. Ini seiring banyaknya bencana alam yang sering terjadi, seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi, hingga tsunami.
"Bahwa Indonesia ini sangat banyak untuk bencananya bahkan Indonesia bisa dibilang supermarket bencana. Segala jenis bencana ini ada di tempat kita," kata Suharyanto, dikutip Selasa (26/4).
Berdasarkan catatan BNPB, terdapat 127 gunung berapi aktif di Indonesia. Ini yang membuat potensi timbulnya bencana alam gunung meletus hingga gempa bumi.
Suharyanto menjelaskan, seperti halnya peristiwa di Gunung Merapi, Sleman, DI Yogyakarta. Menurutnya, dalam studi kasus kesiapsiagaan bencana, masyarakat di sana telah mengerti jika terjadi erupsi di lereng gunung.
"Mereka hidup di kaki gunung Merapi ternyata terbentuk kesadaran dan kearifan lokal langkah-langkah yang harus dilakukan apabila Merapi itu menyembur," ucapnya.
Ia menambahkan, di kawasan kaki Gunung Merapi ada kelompok yang bernama Pasak Merapi. Saat terjadi erupsi, mereka menyiapkan kendaraan yang sudah terpetakan siapa saja yang harus dievakuasi terlebih dahulu.
"Ada tanda-tanda bahaya peringatan dini, baik yang bersifat modern maupun yang diadakan oleh masyarakat sendiri," ujar Suharyanto.
