JAKARTA - Kebutuhan sumber daya manusia (SDM) di bidang transportasi udara terus disiapkan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Salah satunya melalui perguruan tinggi di bawah pengelolaan Badan Pengembangan SDM Perhubungan (BPSDMP) yang belum lama ini meluluskan 212 Taruna Lulusan Program Studi Diploma III Politeknik Penerbangan Makassar, Sulawesi Selatan.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan, Umar Aris yang hadiri sebagai pemimpin upacara wisuda tersebut mengatakan SDM merupakan salah satu faktor kunci dalam kemajuan dunia transportasi, sehingga lembaga pendidikan transportasi harus tampil sebagai garda terdepan dalam mencetak SDM yang unggul dan kompetitif di masa depan.
Hal ini sesuai dengan moto BPSDMP yaitu Gunawisista Nimpuna Sistacara yang artinya BPSDMP menghasilkan lulusan yang memiliki fisik yang prima, profesional dalam bekerjan, dan memiliki etika.
"Wisuda bukanlah akhir perjuangan, namun sebuah awal bagi kalian untuk selanjutnya menghadapi hal besar dalam hidup, baik itu tantangan, ujian, maupun cobaan. Seperti peribahasa semakin tinggi pohon, semakin kencang angin yang menerpa," kata Umar dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/9).
Dia juga menambahkan Pandemi mengakibatkan perubahan yang cepat dalam skala global, kondisi ini memaksa kita semua untuk membentuk perilaku baru, menyesuaikan diri, hingga akhirnya merubah cara hidup di era normal baru.
Perubahan bukanlah hal mudah sehingga kita membutuhkan kemampuan beradaptasi yang cepat untuk menghadapi tantangan dan persaingan global.
Selanjutnya, Umar juga berharap para wisudawan berasal dari tiga program studi berbeda, yakni 70 wisudawan dari Program Studi D III Teknologi Navigasi Udara, 47 wisudawan dari Program Studi D III Manajemen Lalu Lintas Udara, dan 95 wisudawan dari Program Studi Teknologi Bandar Udara dapat memenuhi harapan masyarakat pengguna transportasi yaitu mewujudkan tersedianya pelayanan transportasi yang selamat, aman, nyaman, serta sehat.
