GIJON - Spanyol merebut kemenangan keenam beruntun di ajang kualifikasi Piala Eropa 2020 setelah mengalahkan Kepulauan Faroe 4-0. Pada laga yang berlangsung Senin (9/9) dini hari WIB itu, Rodrigo dan Paco Alcacer masing-masing mencetak dua gol yang membuat La Furia Roja semakin kokoh di puncak klasemen Grup F.

Pertandingan tersebut digelar di stadion El Molinon Sporting Gijon dan sebelum laga dilakukan penghormatan kepada mendiang pemain Spanyol yang juga bintang Quini. Mengheningkan cipta selama semenit juga dilakukan untuk mengenang putri mantan pelatih Spanyol Luis Enrique, Xana, yang meninggal bulan lalu.

Enam kemenangan beruntun membawa Spanyol meraih hasil maksimum 18 poin setelah enam pertandingan. "La Furia Roja" unggul tujuh poin dari Swedia yang berada di urutan kedua. Swedia hanya bermain imbang 1-1 kontra Norwegia.

Rumania mengalahkan Malta 1-0 lewat gol dari George Puscas. Hasil itu membuat Rumania melompati Norwegia ke tempat ketiga dengan 10 poin.

Striker Valencia Rodrigo menjaringkan bola untuk menempatkan Spanyol unggul di menit ke-13 setelah dia menerima umpan dari Mikel Oyarzabal. Rodrigo menggandakan keunggulan Spanyol pada menit ke-50 dalam debut pelatih Robert Moreno di kandang.

Alcacer kemudian memperlihatkan reputasinya sebagai pemain pengganti yang sangat produktif dengan memperbesar keunggulan Spanyol di menit ke-89 dan satu gol lainnya di menit ke-91.

Usai laga gelandang Spanyol Thiago Alcantara mengatakan timnya tidak bermain sebaik yang mereka inginkan karena taktik negatif tim tamu.

"Awalnya sangat sulit, kami telah memperkirakan tim seperti mereka bakal bertahan dan itulah yang terjadi. Kami harus berupaya keras menembus pertahanan mereka," ujarnya.

"Mereka memiliki tiga pemain yang menjaga salah satu dari kami, meskipun begitu kami berhasil mendapatkan gol pertama, itu sedikit lebih mudah. Kami masih belum sepenuhnya nyaman tetapi kami senang dengan hasilnya," sambungnya.

Dengan dua tim teratas di masing-masing grup memastikan satu tempat di putaran final Piala Eropa 2020, Spanyol hanya perlu memenangkan dua dari empat pertandingan tersisa mereka untuk lolos. Meski demikian Thiago mengatakan timnya bertekad untuk memenangkan setiap pertandingan yang tersisa.

"Kami fokus untuk mendapatkan semua poin, tidak masalah bagi kami ketika kami telah lolos, kami ingin setiap poin, dari yang pertama hingga yang terakhir," tandasnya.

Hal yang sama juga diungkap Morena. "Ya, itu hampir selesai, tetapi belum secara matematis," ujar pelatih Spanyol tersebut. "Kami harus tumbuh sebagai tim dengan memenangkan semua pertandingan kami. Tentu saja, tujuan akhir adalah lolos kualifikasi, tetapi yang penting adalah tim memiliki perasaan melakukan sesuatu dengan baik," sambungnya. ben/AFP

Baca Juga: