“Paling tidak ada permohonan maaf atau bahkan sekecil bela sungkawa untuk keluarga korban."

TANGERANG - Pihak hotel diminta oleh keluarga korban meninggal yang diakibatkan kebakaran. Akhir pekan lalu Hotel Allnite & Day di Kawasan Alam Sutera, Kota Tangerang Selatan, terbakar, mengakibatkan tiga karyawan meninggal. "Kami minta hotel bertanggung jawab," kata salah satu kerabat korban tewas, Oky Dwi Putra, Selasa.

"Paling tidak ada permohonan maaf atau bahkan sekecil bela sungkawa untuk keluarga korban," tambah kerabat lain, Destie Rahma. Menurut dia, hingga saat ini pihak keluarga tidak mendapat penjelasan ataupun ucapan belasungkawa atas peristiwa yang menelan tiga korban dari pengelola hotel tersebut.

Selain itu, manajeman pun tidak menyampaikan kronologi kejadian yang menewaskan adiknya itu. Bahkan, hingga saat ini sekadar ucapan rasa berbela sungkawa pun tidak ada. "Saya ingin CCTV kejadian dibagikan secara terbuka, karena memang namanya maut saya tahu sudah takdirnya. Keluarga ingin tahu kejadiannya seperti apa, lalu apakah penanganannya sesuai dengan SOP," ujarnya.

Destie mengaku, keluarga korban sempat bertemu dengan manajemen hotel di rumah sakit Minggu (9/6) malam usai kejadian kebakaran. Keluarga meminta agar adiknya sebagai korban diberikan hak ketentuan sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan yang berlaku.

"Saat bertemu saya meminta diperlihatkan rekaman CCTV lift tempat kejadian, karena sebenarnya saat kejadian korban hanya mengganti karena temannya enggak masuk kerja. Seharusnya korban libur, tapi masuk mengganti posisi temannya yang tidak masuk," jelas dia.

Sebagai informasi, sebanyak tiga orang dilaporkan tewas dalam insiden kebakaran hotel Allnite & Day di Kawasan Alam Sutra, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten pada Sabtu (8/6) sekitar pukul 15:40 WIB.

Baca Juga: