JAKARTA - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menyelidiki kecelakaan kapal cepat Anugrah Express di perairan Sungai Sesayap, sekitar 200 meter dari Dermaga Tanjung Selor, Kalimantan Utara, Senin (1/1) pukul 08.30 WIB. Sudah 31 orang ditemukan selamat dan delapan meninggal.

"Posisi kecelakaan kapal masih berada di sekitar alur pelayaran. Penyebab terjadinya kecelakaan masih menunggu penyelidikan lebih lanjut," kata Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), Capt Jhonny R Silalahi, yang dikonfirmasi, Senin (1/1).

Saat ini, tim penyelamat gabungan yang terdiri dari petugas KPLP Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Tanjung Selor, Basarnas, dan Polair masih mengevakuasi para korban. Jhonny menjelaskan kapal dengan rute pelayaran Tanjung Selor-Tarakan memiliki berat 6 GT tersebut sesuai manifest mengangkut 43 orang dewasa, lima anak-anak, dan tiga orang awak kapal. n mza/N-3

Baca Juga: