JAKARTA - Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil Kemendagri) meraih 10 penghargaan pelayanan publik tahun 2021. Menurut Direktur Jenderal Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrulloh, raihan penghargaan itu bisa dikatakan potret keberhasilan dari direktorat yang dipimpinnya.

"Capaian ini menjadi potret keberhasilan kinerja pada pelayan masyarakat di Dukcapil. Sebagaimana sering saya tanamkan kepada jajaran di pusat dan juga di daerah bahwa ruh Dukcapil adalah pelayanan dan inovasi," kata Zudan dalam keterangannya yang diterima Koran Jakarta, Kamis (24/6).

Ada pun 10 penghargaan inovasi pelayanan publik 2021 yang diraih diberikan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Kesepuluh penghargaan itu meliputi Top 15 Kelompok Khusus,Top 15 Kelompok Replikasi dan Top 99.

"Untuk Top 15 Kelompok Khusus, penghargaan yang diraih adalah pertama Dukcapil Kota Surakarta dengan produk inovasi Kuwalat Sila KIA. Kedua, Dukcapil Prov Kaltara dengan produk inovasi Sipelanduk Kilat," kata Zudan.

Sementara untuk kategori Top 15 Kelompok Replikasi, lanjut Zudan penghargaan diraih Dukcapil Kota Magelang dengan produk inovasi Si Bulan. Kemudian, Dukcapil Kota Bekasi dengan produk inovasi e-Open. Xany

Dukcapil Kabupaten Kotawaringin Barat dengan produk inovasi Sida Kam Kobar. "Terakhir,Dukcapil Kabupaten Banjar dengan produk inovasi Jempol Pelanduk," katanya.

Sedangkan untuk kategori Top 99, kata dia, yang meraih penghargaan adalahDukcapil Kabupaten Karanganyar dengan produk inovasi, Pak Tuji. Kemudian, Dukcapil Kota Denpasar dengan produk inovasi, Aku Waras. Selanjutnya, Dukcapil Kota Pasuruan dengan produk inovasi, Pasti Daku Kawin. Dan, Ditjen Dukcapil Kemendagri dengan produk inovasi bernama D'Sign atau Digital Signature Dukcapil.

"Maka ada 10 produk inovasi Dukcapil yang meraih penghargaan inovasi pelayanan publik 2021 dari Kementerian Pendayahunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB)," ujarnya.

Zudan pun mengucap syukur atas penghargaan yang diterima. Ia juga mengaku sudah melaporkan capaian itu kepada Mendagri dan Sekjen Kemendagri, Muhammad Hudori, dan Kepala BPP Agus Fatoni.

"Semoga inovasi ini bisa lolos Top 45 dan Top 5. Dan bagi Dukcapil yang menerima penghargaan kali ini, saya ingatkan untuk tak mudah berpuas diri, harus terus berinovasi dan membaca dengan baik laju teknologi. Bagi teman-teman yang belum menerima penghargaan, masih ada waktu untuk berbenah terus meningkatkan kemampuan inovasi untuk pelayanan yang lebih baik," kata Zudan.

Baca Juga: