“Saya sampaikan kepada seluruh jajaran agar netral tidak boleh berpihak kemanapun karena TNI sebagai unsur pengamanan dan bila tidak netral akan menimbulkan kerawanan."
JAYAPURA - Kepala Staf TNI AD (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurrahman menegaskan TNI AD tetap netral, tidak berpihak ke manapun dalam pemilu 2024 mendatang.
"Saya sampaikan kepada seluruh jajaran agar netral tidak boleh berpihak kemanapun karena TNI sebagai unsur pengamanan dan bila tidak netral akan menimbulkan kerawanan," tegas Jenderal TNI Dudung seusai memberikan pengarahan kepada prajurit dan ASN di lingkungan Kodam XVII/Cenderawasih di Makodam XVII/Cenderawasih di Jayapura, Sabtu (19/8).
Diakui, memang saat ini sudah ada purnawirawan yang mendukung ke sana sini dan punya warna berbeda namun itu untuk kepentingan pribadi dan bukan organisasi. "Saya sudah sampaikan jangan coba-coba ganggu anak buah saya, sebab anak buah saya netral," tegas Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurrahman.
Kasad sebelumnya menyatakan memberikan kesempatan kepada atlet sepakbola dan bola voli yang menjadi juara I dan II Kejuaraan Piala Kasad untuk menjadi anggota TNI AD tanpa tes dan bagi atlet putri akan langsung mengikuti pendidikan di Secaba Bandung.Para atlet berprestasi itu akan langsung diterima jadi anggota TNI AD.
"Bila para atlet ingin menjadi anggota TNI AD, kami memberi kesempatan bahkan tes kecuali tes kesehatan namun karena mereka atlet dipastikan dalam keadaan sehat," kata Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurrahman.
Kasad dalam kunjungan kerjanya didampingi Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak, Koorsahli Kasad Letjen TNI I Nyoman Chantiasa, Kapusterad Letjen TNI Teguh Muji Angkasa dan sejumlah pejabat di lingkungan Mabes TNI AD.
Cintai Rakyat
Kasad juga meminta agar prajurit yang bertugas di daerah rawan di Tanah Papua agar tetap waspada dan mencintai rakyat dimana tempatnya bertugas. Tetap waspada dan jangan lupa cintai rakyat karena TNI AD harus bisa hadir di tengah-tengah masyarakat, dan menjadi solusi."Jangan menyakiti rakyat," tegas Kasad.
Ditegaskan, TNI AD harus selalu melindungi rakyat namun bila ada kelompok yang mengganggu terpaksa harus melakukan tindakan tegas.
Ketika ditanya tentang rencana Wapres berkantor di Papua awal bulan September, Kasad Jenderal TNI Dudung mengatakan, TNI AD siap membantu pemerintah sesuai tugas TNI. "Dengan berkantornya Wapres di Papua diharapkan provinsi ini makin maju," harap Jenderal TNI Dudung Abdurrahman.
Kasad selama di Jayapura melaksanakan sejumlah kegiatan di antaranya menutup dan menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba olahraga yaitu sepakbola dan bola voli dan tarian tradisional.Selain itu juga melakukan pertemuan dengan komandan satuan di lingkungan Kodam XVII/Cenderawasih serta memberikan pengarahan kepada prajurit.