Untuk pertama kalinya kapal induk Tiongkok, Shandong, terpantau berada di Samudra Pasifik. Kapal induk ini berada di sana sebelum pertemuan antara Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen, dan Ketua DPR AS, Kevin McCarthy.
TOKYO - Kementerian Pertahanan Jepang mengkonfirmasikan bahwa tiga kapal Angkatan Laut Tiongkok, termasuk kapal induk Shandong, tengah berlayar di Samudra Pasifik di sebelah selatan Provinsi Okinawa pada Rabu (5/4) lalu.
"Kapal induk buatan dalam negeri Tiongkok tersebut untuk pertama kalinya terpantau di Samudra Pasifik setelah resmi bertugas pada Desember 2019," lapor NHK, Kamis (6/4).
Kemenhan Jepang pada Kamis mengatakan Pasukan Bela Diri, SDF Maritim, memantau keberadaan Shandong, sebuah kapal fregat, dan sebuah kapal Tiongkok lainnya tengah berlayar ke arah timur perairan sekitar 300 kilometer sebelah selatan Pulau Hateruma pada Rabu petang.
Kementerian Pertahanan Taiwan pada Rabu mengatakan kapal induk yang sama diketahui melintasi Selat Bashi antara Taiwan dan Filipina.
Angkatan Laut Tiongkok saat ini mengoperasikan dua kapal induk, Shandong dan Liaoning. Kapal induk Liaoning melakukan latihan lepas landas dan pendaratan di Samudra Pasifik pada Desember dan Januari lalu.
Pejabat Kemenhan Jepang meyakini Tiongkok tengah berupaya meningkatkan kapabilitas operasional kapal induknya.
Shandong dilaporkan terpantau sebelum pertemuan antara Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen, dan Ketua DPR AS, Kevin McCarthy.
Kemenhan Jepang mengatakan akan terus mewaspadai situasi ini. NHK/I-1
