Banjarmasin - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menyiapkan misi dagang nasional untuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) tahun 2024 di Bali.

Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Kalsel Sulkan di Banjarmasin, Senin mengatakan, Pemprov Kalsel terus mendukung kemajuan UMKM untuk bisa menembus pasar nasional hingga internasional.

Karenanya, ungkap dia, misi dagang nasional ini terus dilakukan, sebelum ke Pulau Dewata, sudah dilaksanakan dengan sukses di ibu kota negara Jakarta.

"Setelah sukses di Jakarta, kita buat lagi di Bali pada Agustus ini," ujarnya.

Dipilihnya Bali, kata Sulkan, tentunya provinsi ini merupakan objek wisata yang sudah mendunia, hingga patut menjadi sasaran promosi produk UMKM Kalsel.

"Kita pilih produk UMKM provinsi kita yang layak untuk diekspor," tuturnya.

Misi dagang nasional di Bali ini, ungkap dia, melaksanakan pameran atau ekspo berbagai produk UMKM, diantaranya kuliner, kriya dan fesyen.

"Termasuk juga produk kerajinan kayu dan rotan," ujarnya.

Sulkan menyampaikan, pada kegiatan tersebut diundang pula kedutaan besar selain pengusaha UMKM sukses di Pulau Bali tersebut.

"Kita juga akan mempertemukan trader-trader, para eksportir serta memberikan pembelajaran kepada UMKM untuk meningkatkan kualitas produk dan cara meningkatkan jejaring komunikasi para buyer," ujar Sulkan.

Sehingga di misi dagang ini akan betul-betul memiliki ciri khas mendekatkan pedagang terhadap calon pembeli.

Setidaknya sebanyak 15 UMKM yang sudah terkurasi baik binaan dari dinas perdagangan, dinas koperasi UMKM, dinas perindustrian ataupun perbankan.

"Sehingga misi dagang ini ke depan diharapkan menjadi pendorong motivasi pada UMKM lain karena tidak semua UMKM dapat mengikuti kegiatan," ujar Sulkan.

Baca Juga: